Laporkan Masalah

Kajian kerusakan lingkungan akibat aktivitas masyarakat dalam pemanfaatan kawasan hutan konservasi Taman Wisata Alam Gunung Meja di Kabupaten Manokwari-Papua

WAMBRAUW, Gerard E.B, Dr. H. Totok Gunawan, M.S

2004 | Tesis | S2 Ilmu Lingkungan (Magister Pengelolaan Lingkunga

Tulisan ini mengungkapkan hasil penelitian tentang Kajian kerusakan lingkungan akibat aktivitas masyarakat dalam pemanfaatan kawasan hutan Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Meja di Kabupaten Manokwari Propinsi Irian Jaya Barat. Tujuannya secara umum adalah mengkaji berbagai aktivitas masyarakat dalam pemanfaatan potensi sumber daya alam, kerusakan lingkungan dan persebarannya dalam kawasan hutan tersebut. Penelitian ini menggunakan metoda deskriptip dengan teknik observasi. Untuk mengetahui berbagai aktivitas masyarakat dan sebaran pemanfaatannya terhadap kekayaan atau potensi sumber daya alam yang terkandung, pengamatan dilakukan terhadap seluruh kawasan hutan Taman Wisata Alam Gunung Meja, yaitu dengan membagi kawasan hutan menjadi 144 jalur dengan jarak antar jalur adalah 25 m. Pengamatan terhadap kerapatan vegetasi tumbuhan tingkat tinggi dan kemelimpahan jenis satwa burung adalah melalui pengambilan sampel, yaitu sebanyak 7 (tujuh) jalur pengamatan dan 162 petak contoh pengamatan, dengan masing-masing petak contoh berukuran 10 x 10 m dan 20 x 20 m. Pengumpulan data melalui responden adalah sebanyak 37 Kepala Keluarga. Analisis data menggunakan system tabulasi time series. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya type-type pemanfaatan oleh masyarakat yang tidak sesuai dengan fungsi esensial hutan TWA Gunung Meja, sehingga terjadi perubahan fungsi, yaitu debit air menurun dan tidak aktif serta kerapatan vegetasi dan kemelimpahan satwa burung menurun. Disamping itu berdasarkan hasil intensitas penggunaan lahan oleh pemerintah, swasta maupun masyarakat dengan menggunakan system zonasi, diketahui type dan sebaran pemanfaatannya lebih banyak tersebar pada zone tepi atau daerah pinggiran kawasan hutan. Sedangkan pada daerah tengah lebih terkonsertrasi pada kegiatan penebangan dan pembuangan sampah masyarakat.

This paper disclose result of research on environmental damage due to community activities in use of conservation forest area of Gunung Meja natural tourist park in Manokwari regency- West Irian Jaya province. The objective is to examine some community activities in use of natural resources, environmental damage and their spread in the forest area. This research use descriptive method with observation technique. To identify some communities activities and distribution of the usage on natural resources, observation was carried out over all area of forest area of Gunung Meja natural tourism park, by dividing forest area to be 144 tracks with distance between tracks of 25 m. observation on density of high level plant vegetation and diversity of bird types is through sample taking, that is 7 observation tracks and 162 blocks observational sample block. Each block has measure of 10 x 10 m and 20 x 20 m. data was collected through respondent of 37 family heads. The data was analyzed using time-series tabulation system. Result of this study indicated that there were usage types by local community not suit essential function of Gunung Meja natural tourism park forest so there occurred function change, that is decreased and inactive water rate of flow and decreased vegetation density and abundant birds. In addition, based on result of area usage intensity by government, private and community using zonal system, the usage is more spread in edge zone or edges part of the forest area. Meanwhile, central side is dominated with logging activity and people sewage removal activity.

Kata Kunci : Hutan Konservasi, Perambahan dan Pemanfaatan Hutan, Masyarakat Adat, Kerusakan Lingkungan, Perubahan Lingkungan, Strategi Pengelolaan, Coservation forest, forest clearing away dan usage, local community, environmental, environmental change, management str


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.