Pengaruh limbah pemotongan hewan di Desa Segoroyoso Pleret Bantul terhadap kualitas air sungai Opak ditinjau dari segi peruntukannya

DIANTI, Rina, Prof.Dr. Sudarmadji, M.Eng.Sc

2004 | Tesis | S2 Ilmu Lingkungan

Air sungai sangat penting untuk keperluan manusia, yaitu untuk sumber air minum, irigasi, perikanan, industri dan digunakan untuk semua aktifitas masyarakat. Setiap aktivitas memerlukan tingkat kualitas air tertentu, oleh karena itu, maka dilakukan upaya untuk memelihara mutu air. Limbah yang berasal dari pemotongan hewan mempunyai potensi besar mencemari lingkungan, limbah ini meliputi isi rumen, lemak, feces, urine dan darah. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji kualitas air Sungai Pesing yang disebabkan oleh limbah pemotongan hewan ditinjau dari aspek fisik, kimia maupun biologi, kemudian mempelajari pengaruh pembuangan limbah pemotongan hewan yang berasal dari Sungai Pesing terhadap kualitas air Sungai Opak. Metode penelitian ini adalah metode survei dengan observasi dan analisis sampel di laboratorium. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah air sungai dan air limbah pemotongan hewan dengan parameter (1) fisik : kecepatan arus, debit, suhu, warna (2) kimia : BOD, COD, pH, nitrit, nitrat, amonia, klorida, minyak & lemak (3) biologi : Escherichia coli. Analisis data menggunakan analisis komparatif perbedaan debit, Baku Mutu Air dan studi pustaka. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kualitas air sungai Opak di daerah penelitian sudah melebihi kadar maksimum yang diperbolehkan pada baku mutu Golongan B, ini terlihat dari tingginya konsentrasi kualitas air Sungai Pesing BOD 36 mg/l dan 58,2 mg/l, COD 122 mg/l dan 260 mg/l, Lemak 92 mg/l dan 12 mg/l, E coli 540.107/100 ml dan 70.108/100 ml, kualitas air Sungai Opak : BOD 9,5 mg/l dan 23,8 mg/l, COD 35 mg/l dan 135 mg/l, Lemak 33 mg/l dan 4 mg/l, E coli 540.103 mg/l dan 1600.103 mg/l.

River water is very important for many human needs, such as drinking water source, irrigation, fishery, industry, and community activities. Every activity needs a certain degree of water quality, and therefore, it is imperative to preserve water quality for several uses. Waste from slaughter has also been considered to have the potential to contaminate the environment, the waste of the slaughtering content rumen, fat, feces, urine and blood. The aim of this research are to study water quality of Pesing river becoused slaughtering waste observed fisical, chemical and biological aspect. Then to study the influence of slaughtering waste from Pesing river to water quality of Opak river. The research method use survey method with observation and laboratory analysis. The sample are determained using purposive sampling method. The sample of this research are the river water and the waste of slaughter. The parameters are (1) physics : velocity, discharge, temperature, colour (2) chemistry : BOD, COD, pH, nitrite, nitrate, ammonia, chlorida, oil and fat (3) biology : Escherichia coli. This research use the comparation analysis of difference discharge, water quality standart and the literatures. The research result shows that the water quality of Opak river in research area has exceeded maximum degree allowed the standard quality grade B, it shows from the high concentrate the water quality of Pesing river : BOD 36 mg/l and 58,2 mg/l, COD 122 mg/l and 260 mg/l, Fat 92 mg/l and 12 mg/l, E coli 540.107/100 ml and 70.108, the water quality of Opak river : BOD 9,5 mg/l and 23,8 mg/l, COD 35 mg/l and 135 mg/l, Fat 33 mg/l and 4 mg/l, E coli 540.103 mg/l and 1600.103 mg/l.

Kata Kunci : Kualitas Air, Limbah Pemotongan Hewan, Water quality, Waste of slaughtering