Vitamin A Dosis Tinggi Untuk Terapi Penyakit Campak: Penelitian Terhadap Penurunan Lama Masa Perawatan, Komplikasi, dan Angka Kematian Kasus di RSUP Dr. Sardjito

Phebe, dr. Soeroyo machfudz, DSA ; dr. Endy Paryanto, DSA

1995 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN

Penyakit campak merupakan penyakit yang sangat menular pada anak-anak dan sampai sekarang belum ada terapi spesifik. Pada penderita campak ditemukan kadar vitamin A dalam darah yang berkurang, sementara vitamin A, di samping peranannya sebagai retinen yang merupakan komponen rhodopsin, juga berungsi dalam pemeliharaan sel-sel epitel, metabolisme, reproduksi dan imunitas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh vitamin A dosis tinggi terhadap penurunan lama masa perawatan, komplikasi dan angka kematian kasus penderita penyakit campak. Rancanangan penelitian yang digunakan noneksperimental retrospektif dengan subjek penelitian penderita campak rawat inap di Unit Penyakit anak RSUP Dr. Sardjito tahun 1989-1994. Data diperoleh dari rekam medik. Tercatat 96 kasus, 64 kasus tersedia rekam mediknya. Dari 64 kasus, yang diberi vitamin A dosis tinggi 3 kasus, tidak diberi vitamin A dosis tinggi 61 kasus. Pengolahan data statistik dilakukan dengan program Microstat. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak ditemukan perbedaan yang bermakna antara lama masa sakit penderita yang diberi vitamin A dosis tinggi dan tidak diberi vitamin A dosis tinggi (t=0,7151 p=0,2397 df=34), tidak ditemukan perbedaan bermakna antara timbulnya komplikasi pada penderita yang diberi vitamin A dosis tinggi dan tidak diberi vitamin A dosis tinggi (X2=0,05 p=0,8231 df=1), dan tidak dijumpai penderita yang meninggal karena penyakit campak. Perlu penelitian lebih lanjut tentang pemberian vitamin A dosis tinggi pada penderita campak setelah jumlah penderita campak yang diberi vitamin A dosis tinggi cukup banyak.

Kata Kunci : Campak, Vitamin A