Laporkan Masalah

Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani Cabai Merah Keriting di Kapanewon Panjatan Kabupaten Kulon Progo

Ghania Rifqa Fazila, Muh Amat Nasir, S.P., M.Sc.; Arini Wahyu Utami, M.Sc., Ph.D.; Prof. Dr. Jangkung Handoyo Mulyo, M.Ec.

2025 | Skripsi | SOS.EK. PERTANIAN (AGROBISNIS)

Ketidakstabilan harga cabai merah dan risiko budidaya pada lahan berpasir menimbulkan tantangan serius terhadap ketahanan pangan rumah tangga, khususnya bagi rumah tangga yang bergantung pada komoditas pertanian rentan seperti cabai merah keriting. Ketahanan pangan pada tingkat rumah tangga dipengaruhi oleh keseimbangan antara pendapatan, pengeluaran, dan kecukupan konsumsi gizi. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pangsa pengeluaran pangan (PPP) rumah tangga petani cabai merah keriting di Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo; (2) mengetahui angka kecukupan energi (AKE) rumah tangga; (3) mengklasifikasikan tingkat ketahanan pangan berdasarkan kombinasi PPP dan AKE; serta (4) menganalisis faktor-faktor sosial ekonomi yang memengaruhi angka kecukupan energi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling, melibatkan 60 rumah tangga petani cabai merah keriting yang membudidayakan di lahan pasir pantai. Data dianalisis menggunakan uji t satu sampel, uji binomial, tabulasi silang PPP dan AKE, serta regresi linear berganda. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar rumah tangga memiliki pangsa pengeluaran pangan di bawah 60%, yang mengindikasikan adanya akses ekonomi terhadap pangan. Lebih dari setengah rumah tangga juga mengonsumsi energi lebih dari 80?ri angka kecukupan energi, menunjukkan tingkat konsumsi yang cukup. Berdasarkan klasifikasi indikator silang, mayoritas rumah tangga dikategorikan sebagai tahan pangan. Analisis regresi menunjukkan bahwa jumlah anggota rumah tangga, pendapatan dari usaha tani, pendapatan luar usaha tani, serta harga kelompok pangan utama seperti protein, bumbu, sayur, buah, dan minyak goreng berpengaruh positif terhadap angka kecukupan energi. Penelitian ini menekankan pentingnya diversifikasi pendapatan dan edukasi gizi dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah perdesaan.

Price volatility of red chili and the cultivation risks associated with sandy soils pose significant challenges to household food security. significant challenges to food security, especially for households reliant on vulnerable agricultural commodities like curly red chili. Food security at the household level is influenced by the balance between income, expenditure, and nutritional sufficiency. This study aims to: (1) determine the proportion of food expenditure (PPP) among curly red chili farmer households in Panjatan Sub-District, Kulon Progo Regency; (2) assess their household energy adequacy level (AKE); (3) classify household food security based on the combination of PPP and AKE; and (4) analyze the socio-economic factors influencing energy adequacy levels. The research used a descriptive quantitative method with purposive sampling, involving 60 households cultivating curly red chili on coastal sand land. Data were analyzed using one-sample t-test, binomial test, cross-tabulation of PPP and AKE, and multiple linear regression. Results showed that most households had a food expenditure share below 60%, indicating economic access to food. Over half of the households also consumed energy above 80% of the adequacy threshold, demonstrating sufficient intake. Based on the cross-indicator classification, the majority of households were categorized as food secure. Regression analysis revealed that household size, farming income, non-farming income, and prices of key food groups such as protein and prices of spices, vegetables, fruits, and edible oil positively influenced energy adequacy. This study highlights the importance of income diversification and nutritional education to improve rural food security resilience.

Kata Kunci : ketahanan pangan, angka kecukupan energi, pangsa pengeluaran pangan, petani, cabai merah keriting, lahan pasir

  1. S1-2025-482958-abstract.pdf  
  2. S1-2025-482958-bibliography.pdf  
  3. S1-2025-482958-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2025-482958-title.pdf