FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEUNTUNGAN USAHA TANI PADI ORGANIK DI KECAMATAN SAWANGAN KABUPATEN MAGELANG

An'Nisa Rahman, Sugiyarto, S.P., M.Sc. ; Agus Dwi Nugroho, S.P., M.Sc., Ph.D.

2025 | Skripsi | SOS.EK. PERTANIAN (AGROBISNIS)

Pertanian padi organik merupakan salah satu pendekatan alternatif yang dikembangkan dalam rangka meningkatkan kualitas produk pertanian yang ramah lingkungan dan bernilai jual tinggi. Kecamatan Sawangan di Kabupaten Magelang merupakan salah satu wilayah pionir pengembangan padi organik di Jawa Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui besarnya keuntungan usahatani padi organik per musim tanam dan (2) menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi keuntungan. Penelitian dilakukan di Kecamatan Sawangan pada tiga musim tanam periode tahun 2023–2024. Jumlah responden sebanyak 65 orang petani yang ditentukan secara purposive sampling dari kelompok tani yang tergabung dalam GATOS (Gabungan Tani Organik Sawangan). Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan bantuan kuesioner dan dianalisis secara statistik deskriptif serta menggunakan analisis regresi linier berganda berdasarkan fungsi keuntungan Cobb-Douglas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Musim tanam pertama memberikan rata-rata keuntungan tertinggi dibanding musim tanam lainnya. Namun demikian, hasil uji ANOVA menunjukkan bahwa perbedaan keuntungan antar musim tanam tidak signifikan secara statistik; (2) harga output dan pengalaman petani berpengaruh positif signifikan terhadap keuntungan, sedangkan harga benih dan harga pupuk kandang berpengaruh negatif signifikan. Sementara itu, biaya tenaga kerja dan pajak lahan tidak berpengaruh signifikan terhadap keuntungan usahatani.

Organic rice farming is an alternative agricultural approach developed to produce environmentally friendly, high-quality, and high-value agricultural products. Sawangan Sub-district in Magelang Regency is one of the pioneering regions in the development of organic rice in Central Java. This study aims to (1) analyze the profitability of organic rice farming across different planting seasons and (2) identify the determinant factors of organic rice farming profitability. The research was conducted in Sawangan during the 2023–2024 planting season. A total of 65 farmers were selected through purposive sampling from farmer groups affiliated with GATOS (Gabungan Tani Organik Sawangan). Data were collected through interviews using structured questionnaires and analyzed using descriptive statistics and multiple linear regression based on the Cobb-Douglas profit function. The results revealed that (1) the first planting season generated the highest average profit among three seasons. However, the ANOVA analysis indicated that the differences in profits were not statistically significant between seasons; (2) Price of output and farmers’ experience had a significant positive effect on profit, while price of seed and price of organic fertilizer had a significant negative effect. Labor costs and land tax had no significant effect on profitability.

Kata Kunci : usahatani padi organik, keuntungan, musim tanam