Dampak Usaha Tani Melon terhadap Kesenjangan Pendapatan Rumah Tangga Tani di Kapanewon Galur Kabupaten Kulon Progo
Asysyifa Nadia Salsabila, Asih Kusumaningsih, S.P., M.Sc. ; Arif Wahyu Widada, S.P., M.Sc.
2025 | Skripsi | SOS.EK. PERTANIAN (AGROBISNIS)
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui kontribusi pendapatan usaha tani melon terhadap total pendapatan rumah tangga tani di Kapanewon Galur Kabupaten Kulon Progo, (2) mengetahui distribusi pendapatan rumah tangga tani di Kapanewon Galur Kabupaten Kulon Progo, serta (3) mengetahui dampak usaha tani melon pada tingkat ketimpangan pendapatan rumah tangga tani di Kapanewon Galur Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive sampling di Kapanewon Galur Kabupaten Kulon Progo. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden. Data dianalisis dengan menghitung perbandingan pendapatan usaha tani melon dengan total pendapatan rumah tangga tani untuk analisis kontribusi usaha tani melon, koefisien gini dan kurva lorenz untuk analisis distribusi pendapatan rumah tangga tani, serta dekomposisi gini untuk analisis dampak usaha tani melon pada tingkat ketimpangan pendapatan rumah tangga tani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kontribusi pendapatan usaha tani melon terhadap total pendapatan rumah tangga tani di Kapanewon Galur sebesar 21,24% yang tergolong dalam kategori kontribusi rendah, (2) distribusi pendapatan rumah tangga petani melon di Kapanewon Galur memiliki nilai koefisien gini sebesar 0,25 yang tergolong dalam kategori ketimpangan rendah, serta (3) usaha tani melon berdampak pada penurunan tingkat ketimpangan pendapatan rumah tangga tani di Kapanewon Galur sebesar 14-17%.
This research aims to: (1) to determine the contribution of melon farming income to the total income of farming households in Galur Sub-district, Kulon Progo Regency, (2) to determine the income distribution of farming households in Galur Sub-district, Kulon Progo Regency, and (3) to determine the impact of melon farming on the level of income inequality of farming households in Galur Sub-district, Kulon Progo Regency. This research uses descriptive analysis method with quantitative and qualitative approaches. The location of research was determined by purposive sampling in Galur Sub-district, Kulon Progo Regency. Sample determination using purposive sampling technique with a total sample size of 40 respondents. The data were analyzed by calculating the ratio of melon farming income to the total income of farming households to analyze the contribution of melon farming, the gini coefficient and the lorenz curve to analyze the income distribution of farming households, and the gini decomposition to analyze the impact of melon farming on the level of income inequality of farming households. The results showed that (1) the contribution of melon farming income to the total income of farming households in Galur Sub-district was 21,24% which was classified in the category of low contribution, (2) the distribution of income of melon farming households in Galur Sub-dsitrict had a gini coefficient value of 0,25 which was classified in the low inequality category, and (3) melon farming has an impact on reducing the level of income inequality of farm households in Galur Sub-district by 14-17%.
Kata Kunci : usaha tani melon, pendapatan rumah tangga tani, kontribusi, distribusi pendapatan, ketimpangan pendapatan / melon farming, farm household income, contribution, income distribution, income inequality