Laporkan Masalah

Hubungan Antara Karakteristik Peternak Dengan Manajemen Pakan Kambing Peranakan Etawa (PE) Di Kelompok Ternak Ngudi Makmur

Lastry, Dr. Ir. Nurulia Hidayah, S.Pt., M.P., IPM., ASEAN Eng.

2025 | Tugas Akhir | D4 Teknologi Veteriner

Kambing Peranakan Etawa (PE) merupakan salah satu komoditas ternak yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan berpotensi sebagai sumber pendapatan bagi peternak. Produktivitas kambing PE sangat dipengaruhi oleh manajemen pakan yang baik, yang mencakup beberapa faktor, di antaranya frekuensi dan cara pemberian pakan. Manajemen pakan tersebut erat kaitannya dengan karakteristik peternak, seperti umur, pengalaman beternak, jumlah kepemilikan ternak, dan tingkat pendidikan. Tujuan dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah untuk menganalisis hubungan antara karakteristik peternak dengan manajemen pakan kambing PE di Kelompok Ternak Ngudi Makmur. Materi yang digunakan adalah anggota aktif Kelompok Ternak Ngudi Makmur yang berada di Dusun Jonggrangan, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo. Jumlah responden sebanyak 30 peternak, yang dipilih secara random sampling dari total 35 anggota aktif kelompok. Metode yang digunakan adalah survei dan observasi, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara langsung dan pengisian kuesioner. Data dianalisis menggunakan aplikasi Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) versi 25 dengan uji analisis koefisien korelasi untuk melihat hubungan antara variabel karakteristik peternak dan manajemen pakan. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada aspek frekuensi pemberian pakan, terdapat dua variabel yang menunjukkan hubungan signifikan, yaitu umur peternak (r = 0,446; p ? 0,05) yang tergolong dalam kategori hubungan sedang dan bermakna, serta tingkat pendidikan (r = 0,572; p?0,01) yang termasuk dalam kategori hubungan sedang dan sangat bermakna. Pengalaman beternak dan jumlah kepemilikan ternak tidak menunjukkan hubungan yang signifikan terhadap frekuensi pemberian pakan karena nilai (p?0,05). Pada aspek cara pemberian pakan, hanya tingkat pendidikan yang menunjukkan hubungan signifikan (r = 0,549; p?0,01), sedangkan umur, pengalaman beternak, dan jumlah kepemilikan ternak tidak memiliki hubungan yang signifikan (p?0,05).

Peranakan Etawa (PE) goats are one of the livestock commodities with high economic value and the potential to serve as a source of income for farmers. The productivity of PE goats is highly influenced by proper feed management, which includes several factors such as the frequency and method of feeding. Feed management is closely related to farmer characteristics, including age, farming experience, number of livestock owned, and level of education. The purpose of this final project is to analyze the relationship between farmer characteristics and the feed management of PE goats in the Ngudi Makmur Livestock Group. The research subjects were active members of the Ngudi Makmur Livestock Group located in Jonggrangan Hamlet, Jatimulyo Village, Girimulyo District, Kulon Progo Regency. The total number of respondents was 30 farmers, selected through random sampling from 35 active group members. The research methods used were survey and observation, with data collected through direct interviews and questionnaire completion. The data were analyzed using the Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) version 25, employing correlation coefficient analysis to examine the relationship between farmer characteristics and feed management. The analysis results show that, in terms of feeding frequency, two variables showed significant relationships: age (r = 0.446; p?0.05), which falls into the category of moderate and meaningful correlation, and education level (r = 0.572; p?0.01), which is categorized as moderate and highly significant. In contrast, farming experience and number of livestock owned did not show a significant relationship with feeding frequency (p ? 0.05). Regarding the method of feeding, only the education level showed a significant relationship (r = 0.549; p?0.01), while age, farming experience, and number of livestock owned did not show a significant relationship (p?0.05).

Kata Kunci : Kambing Peranakan Etawa, Karakteristik Peternak, Koefisien Korelasi, Manajemen Pakan

  1. D4-2025-474897-abstract.pdf  
  2. D4-2025-474897-bibliography.pdf  
  3. D4-2025-474897-tableofcontent.pdf  
  4. D4-2025-474897-title.pdf