Analisis Ciri-ciri Alexithymia dan Perubahannya pada Tokoh Utama Novel "???(Almond)" Karya Sohn Won-pyung
Nisrina Zulfa Andini, Suray Agung Nugroho, S.S., M.A., Ph.D.
2025 | Skripsi | BAHASA KOREA
Penelitian ini menganalisis tokoh utama dalam novel??? (Almond) karya Sohn Won-pyung (2017) yang memiliki kondisi psikologis Alexithymia yang menyebabkan dirinya memiliki keterbatasan dalam hal emosi. Data dalam penelitian ini berupa dialog yang dikutip dari novel. Penelitian ini dilakukan berdasarkan dua teori, yaitu teori Alexithymia (Sifneos, 1973) dan teori Behaviorisme (B.F. Skinner, 1953). Teori yang memuat kondisi psikologis Alexithymia digunakan dalam mengidentifikasi ciri-ciri yang dimiliki tokoh utama dalam novel. Kemudian, teori Behaviorisme digunakan untuk mengetahui bagaimana stimulus yang diberikan oleh tokoh lain yang menjadi pemicu perubahan karakter pada tokoh utana. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tokoh utama (Yunjae) yang mengalami Alexithymia memiliki ciri-ciri tidak bisa mengidentifikasi dan mendeskripsikan perasaan yang dirasakannya dan tidak bisa membedakan perasaan dan sensasi tubuh. Kemudian, Yunjae mengalami perubahan pada dirinya setelah mendapat stimulus dari lingkungannya. Tokoh Ibu memberi stimulus berupa pembelajaran tentang perasaan, tokoh Gon memberi stimulus berupa perlakuan, tokoh Prof. Shim memberi stimulus berupa pelatihan dan dorongan, dan tokoh Dora memberi stimulus berupa dorongan. Yunjae mengalami perubahan berupa dirinya dapat merasakan dan mengungkapkan perasaan, mampu berinteraksi, dan menunjukkan ekspresi.
This study analyzed the main character of a novel by Sohn Won-pyung (2017) titled ??? (Almond) who had psychological condition named ‘Alexithymia’ which caused limitation in expressing his feelings and emotions. The datas were dialogues consisted in the novel. This study applied two theories, Sifneos’ Alexithymia theory (1973) and B.F. Skinner’s Behaviorism theory (1953). The Alexithymia theory was used to identify the main character’s Alexithymia traits. Meanwhile, the Behaviorism theory was applied to analyze how the personality changed and what kind of stimulus that trigger the changes. This study used qualitative-descriptive method for the analysis.
From this research, it could be concluded that this novel told about the novel’s main character (Yunjae) who has Alexithymia shows limitation to identify his feelings. Yunjae, the main character of the novel Almond experienced personality changes caused by stimulus that he received from his surroundings. The changes were caused by the stimulus he received such as practices from Mom, behavioral stimulus by Gon, practices and encouragement by Professor Shim, and encouragement by Dora. Yunjae experienced a transformation by his ability to perceive and express emotions and show his emotional expressions.
Kata Kunci : Novel “Almond”, Psikologi Sastra, Alexithymia, Behaviorisme Skinner, Stimulus