Efektivitas pelayanan publik :: Studi kasus Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh

SAFRI, Iwan, Prof.Dr. Agus Dwiyanto

2004 | Tesis | Magister Administrasi Publik

Pemerintah Kota Banda Aceh menetapkan tanggung jawab urusan ketenagakerjaan dan kependudukan kepada satu instansi, yaitu Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh. Pelayanan publik yang efektif sangat diperlukan agar Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Berdasarkan uraian tersebut, permasalahan penelitian ini adalah: “Bagaimana efektifitas Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh dalam melakukan kegiatan pelayanan publik?” Pelayanan publik yang efektif diperlukan di era good governance. Masyarakat makin kritis dan berani melakukan kontrol terhadap pemerintah (Widodo, 2001). Daha (2002) berpendapat bahwa kerjasama merupakan suatu hal yang penting dalam pencapaian tujuan organisasi. Reformasi administrasi publik memerlukan aparat birokrasi pemerintah yang mengedepankan terpenuhinya public accountability and responsibility (Islamy, 1998). Pengambilan keputusan harus mengutamakan goal dan tindakan keseluruhan bukan hanya perwujudan keinginan pemerintah atau pejabat pemerintah saja (Dye, 1981). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pelayanan publik oleh Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jenis penelitian ini adalah studi kasus dengan penyajian deskriptif. Metode pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian adalah metode wawancara. Penelitian ini juga menggunakan pengamatan langsung di lapangan (observation) dan data sekunder (documentation) sebagai bahan pendukung analisis. Wawancara langsung dilakukan terhadap informan yang mengetahui permasalahan Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh secara keseluruhan, warga masyarakat, dan kalangan pengusaha. Kepuasan kerja pelayanan publik masih memprihatinkan dikarenakan kurang adilnya sistem pembagian insentif dan penilaian prestasi kerja. Hubungan kerjasama aparat cukup baik, tetapi kompetensi aparatur memperlihatkan minimnya keahlian khusus bidang teknologi. Faktor paling berpengaruh terhadap rendahnya efektifitas pelayanan publik adalah pengambilan keputusan sentralistik. Efektifitas pelayanan publik Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan Kota Banda Aceh belum optimal, baik dalam hal kemampuan melayani publik, daya tanggap, maupun pencapaian target pelayanan publik.

The government of Banda Aceh City decided to assign the responsibility in labour and population affairs to one institution, namely the Office of Labour and Population Affairs of Banda Aceh City. Effective public services is needed to make the best function of the Office of Labour and Population Affairs of Banda Aceh City Therefore, the research formulates the following research problem: “How effective is the Office of Labor and Population Affairs of Banda Aceh city in giving public services?” An effective public service is needed in the era of good governance. The society grows more critical and dares to exert control over the government (Widodo, 2001). Environment influences the survival of an organization (Hadian, 2004). Public administration reformation requires apparatus of government bureaucracy that focuses on the fulfilment of public accountability and responsibility (Islamy, 1998). Public policy should prioritise goal and overall action over the realization of government’s or government official’s interests (Dye, 1981). This research aims to investigate the effectiveness of public service given by the Office of Labour and Population Affairs of Banda Aceh city and the factors that affect it. The research belongs to the category of a case study, which is presented descriptively. It collected data from interview. It also conducted direct observation in the field and secondary data collection (documentation) to support the analysis. Direct interview was made with informants who know the problems of the Office of Labour and Population Affairs of Banda Aceh city, the society members, and businessmen. The research results reveal that the capability to give public service still needs improvement, particularly in its sensitiveness to job seekers, online technology, fund sources, and building facilities. The achievement of target in public service is not optimum, while public service satisfaction is still poor due to unfair system for incentive distribution and performance evaluation. Internal environment factor is relatively good, but the apparatus factor shows that most of the apparatus lacks minimum specific capability, such as in computer operation. The factor that gives the most influence to poor effectiveness of public service is public service policy because the decision making is taken only by the highest ranking officials. The effectiveness of public service from the Office of Labour and Population Affairs of Banda Aceh city is not optimum in terms of capability for providing public service, understanding, and achieving the target of public service.

Kata Kunci : Efektivitas Organisasi,Layanan,Dinas Tenaga Kerja dan Kependudukan, Organizational Effectiveness, Service, Department of Labor and Population