Faktor general yang dapat diungkap berdasarkan teori inteligensi dari Cettell

SUPARMAN, Prof.Dr. Sumadi Suryabrata, MA,Ed.S

2004 | Tesis | S2 Psikologi

Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui faktor general yang dapat diungkap berdasarkan teori inteligensi dari Cattel dengan alat tes CFIT skala tiga bentuk B, mengetahui proporsi faktor general yang dapat diungkap oleh alat ukur CFIT skala tiga bentuk B, mengetahui besarnya sumbangan masing-masing subtes dalam mengungkap faktor general, dan mengetahui subtes yang paling besar dalam mengungkap faktor general. Populasi dari penelitian ini adalah semua klien yang mendatangi Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Psikologi Terapan (LP3T) Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Surabaya yang diuji dengan alat ukur CFIT skala tiga bentuk B, sedangkan sampel yang diambil adalah klien yang berkonsultasi pada Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Psikologi Terapan (LP3T) Fakultas Psikologi Universitas Airlangga Surabaya dan diuji dengan alat ukur CFIT skala tiga bentuk B dari tahun 2001 sampai dengan tahun 2003 sebanyak 187 subyek. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas dengan korelasi product moment dari Carl Pearson, uji reliabilitas dengan metode KR-20, dan analisis faktor dengan rotasi metode principle axis factoring serta eigen value sebagai tolok ukur dalam menghentikan ekstraksi faktor. Hasil analisis faktor sebelum maupun setelah dirotasi menemukan dua muatan faktor, dengan demikian rotasi tidak mempengaruhi interpretasi. Kesimpulan yang dapat diambil adalah alat tes CFIT skala tiga bentuk B merupakan alat tes yang mampu dalam mengungkap faktor umum atau general factori. Alat tes ini secara kuantitatif memiliki kemampuan untuk mengukur faktor umum sebesar 56,25 %. Setiap subtes dalam alat tes ini memiliki sumbangan dengan proporsi tertentu dalam mengukur faktor general, dimana subtes satu sebesar 11,5 %, subtes dua sebesar 21,3 %, subtes 3 sebesar 15,3 %, dan subtes empat sebesar 8,3 %. Setiap subtes dalam alat tes ini mendukung untuk mengungkap inteligensi, dukungan paling besar berasal dari subtes dua, yakni sebesar 21,3 % sedangkan dukungan paling kecil berasal dari subtes empat, yakni sebesar 8,3 %.

This research is intended to investigated general factor that is able to be discovered based on intelligence theory of Cattel by using CFIT scale three form B, to investigate the proportion of general factor that is able to be discovered by CFIT scale three form B, to investigate the most significantly subtest in discovering general factor. This research took the population from all client coming in Institution of Applied Psychology Study and Development (Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Psikologi Terapan) Airlangga University Surabaya, that were tested by using CFIT scale three form B specifically the sample are 187 subject consisting of the client receiving consultation by using CFIt scale three form B from 2001 to 2003. This research use analysis of validity test with product moment correlation of Carl Pearson, reliability test by KR-20 method, factor analysis by rotation of principle axis factoring method, and eigen value as a parameter to terminated factor extraction. The result of factor analysis either before and after rotation found two factors, so that rotation did not chage the interpretation. It can be concluded that CFIT scale three form B is able to discover general factors. Quantitatively, this instrument has ability to measure general factor of 56,25%. Every single subtest has contribution in certain proportion. Subtest one contributes of 11,5%, subtest two 21,3%, subtest three 13,3% and subtest four 8,3%. It can be seen that the subtest two has the biggest contribution of 21,3%, while on the other hand the smallest contribution comes from subtest four as 8,3%.

Kata Kunci : Inteligensi,Teori Cettell, CFIT scale three form B, general factor, factor analysis, eigen value, pronciple axis factoring.