Penderitaan Rakyat Palestina dalam Novel A'rasun Aminatun karya Ibrahim Nasrallah: Analisis Sosiologi Sastra

Aulia Rahmawati, Abdul Jawat Nur, S.S., M.Hum.

2025 | Skripsi | SASTRA ARAB

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bentuk-bentuk penderitaan rakyat Palestina dalam novel A'rasun Aminatun karya Ibrahim Nasrallah. Teori yang digunakan adalah teori sosiologi sastra dengan konsep penelitian karya sastra sebagai cerminan sosial dan peristiwa sejarah tertentu. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitik. Tahapan penelitian ini terdiri atas dua tahap, yaitu pengumpulan data dan analisis data. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik baca dan catat. Data diperoleh melalui pembacaan objek material secara seksama. Selanjutnya, data-data yang berkaitan dengan masalah penelitian ditandai dan dicatat dalam tabel data. Data-data yang telah dicatat kemudian diklasifikasikan berdasarkan bentuk-bentuk penderitaan yang ditemukan. Data yang telah diklasifikasikan kemudian dianalisis menggunakan analisis sosiologi sastra dengan konsep penelitian karya sastra sebagai cerminan sosial dan peristiwa sejarah tertentu.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rakyat Palestina dalam novel A'rasun Aminatun mengalami enam bentuk penderitaan. Pertama, penyerangan yang terjadi karena tentara Zionis-Israel yang ingin menghabisi seluruh orang Palestina. Kedua, penangkapan hingga bertahun-tahun dan memisahkan seseorang dari keluarga. Ketiga, kehilangan anggota tubuh yang menyebabkan anak-anak maupun orang dewasa tidak dapat melanjutkan hidup sebagaimana mestinya. Keempat, kehilangan anggota keluarga disebabkan karena pembunuhan acak. Kelima, gangguan kesehatan mental karena melihat pemandangan orang meninggal dan terluka setiap hari. Terakhir, kesulitan melangsungkan pernikahan karena larangan dan pembatasan mobilitas oleh tentara Zionis-Israel.

This study aims to reveal the forms of suffering of the Palestinian people in the novel A'rasun Aminatun by Ibrahim Nasrallah. The theory used is the theory of literary sociology with the concept of literary work research as a reflection of social and certain historical events. The method used is a qualitative descriptive method. The stages of this study consist of two stages, namely data collection and data analysis. The data collection technique in this study uses the reading and recording technique. Data is obtained through careful reading of material objects. Furthermore, data related to the research problem is marked and recorded in a data table. The data that has been recorded is then classified based on the forms of suffering found. The data that has been classified is then analyzed using literary sociology analysis with the concept of literary work research as a reflection of social and certain historical events.

The results of this study indicate that the Palestinian people in the novel A'rasun Aminatun experience six forms of suffering. First, the attack that occurred because the Zionist-Israeli army wanted to kill all Palestinians. Second, arrests for years and separating someone from their family. Third, the loss of limbs that caused children and adults to be unable to continue their lives as they should. Fourth, the loss of family members due to random killings. Fifth, mental health disorders due to seeing the sight of people dying and being injured every day. Lastly, the difficulty of getting married due to the prohibition and restrictions on mobility by the Zionist-Israeli army.

Kata Kunci : Penderitaan, Palestina, Sosiologi Sastra, Ibrahim Nasrallah