Laporkan Masalah

MODERNITAS CAIR DAN RUANG PASCA-CELTIC TIGER DALAM BEAUTIFUL WORLD, WHERE ARE YOU KARYA SALLY ROONEY

Ayu Kusuma Septiani, Muh. Arif Rokhman, M. Hum., Ph.D.

2025 | Tesis | S2 Sastra

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana novel Beautiful World, Where Are You karya Sally Rooney menggambarkan ketidakstabilan identitas akibat perubahan ruang yang memperkuat stratifikasi melalui lensa teori modernitas cair (liquid modernity) yang dikemukakan oleh Zygmunt Bauman dengan bantuan konsep produksi ruang oleh Henri Lefebvre. Novel ini menampilkan karakter-karakter yang mengalami fluiditas identitas yang mencerminkan ketidakstabilan yang melanda masyarakat modern cair, di mana struktur ekonomi dan sosial yang tidak pasti mempengaruhi kesejahteraan dan citra diri individu. Penelitian ini berfokus pada dua aspek utama: pertama, mengkaji bagaimana modernitas memengaruhi perubahan ruang dan justru memperkuat stratifikasi sosial pasca-Celtic Tiger; kedua, menyoroti bagaimana perubahan tersebut berpengaruh terhadap identitas karakter, terutama karakter-karakter utama, seperti Alice, Felix, Eileen, dan Simon, dalam menghadapi perubahan identitas seiring dengan peran dan harapan yang terus bergeser dalam konteks sosial dan ekonomi yang tidak stabil. Melalui analisis ini, ditemukan bahwa ketidakstabilan ekonomi, seperti ketidakpastian pekerjaan dan tekanan finansial, memaksa karakter untuk terus-menerus mendefinisikan ulang identitas mereka, yang mencerminkan fluiditas yang melekat dalam modernitas cair. Selain itu, ketidakstabilan ruang sosial dan hubungan yang tidak pasti juga berkontribusi pada fragmentasi identitas, yang membuat karakter mengalami kesulitan dalam mempertahankan rasa diri yang koheren. Selanjutnya, analisis ini membahas bagaimana novel Rooney tidak hanya menggambarkan tantangan dalam membangun identitas yang stabil, tetapi juga memberikan komentar kritis terhadap dampak modernitas cair terhadap kehidupan kontemporer, terutama dalam konteks budaya populer dan konsumerisme.

This study aims to analyze how the novel Beautiful World, Where Are You by Sally Rooney portrays the instability of identity caused by spatial changes that reinforce social stratification, through the lens of Zygmunt Bauman’s liquid modernity theory, supported by Henri Lefebvre’s concept of the production of space. The novel presents characters who experience fluid identities, reflecting the instability that pervades liquid modern society, where uncertain economic and social structures impact individual well-being and self-image. This research focuses on two main aspects: first, examining how modernity influences spatial transformation as well as reinforces social stratification in post-Celtic Tiger Ireland; and second, highlighting how these changes affect the identities of the characters, especially the main ones: Alice, Felix, Eileen, and Simon, as they navigate shifting roles and expectations in an unstable socio-economic context. Through this analysis, it is shown that economic instability, such as job insecurity and financial pressure, forces the characters to constantly redefine their identities, reflecting the inherent fluidity of liquid modernity. Additionally, the instability of social space and uncertain relationships contribute to identity fragmentation, making it difficult for the characters to maintain a coherent sense of self. Furthermore, this analysis discusses how Rooney’s novel not only depicts the challenges of constructing a stable identity but also offers a critical commentary on the impact of liquid modernity on contemporary life, particularly within the context of popular culture and consumerism.

Kata Kunci : fluiditas, identitas, modernitas cair, Zygmunt Bauman

  1. S2-2025-526341-abstract.pdf  
  2. S2-2025-526341-bibliography.pdf  
  3. S2-2025-526341-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2025-526341-title.pdf