Kemauan dan kemampuan membayar terhadap jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat di Kabupaten Kendari Propinsi Sulawesi tenggara

HASAN, Weni, Prof.dr. Ali Ghfron Mukti, MSc.,Ph.D

2004 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar Belakang. Jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat (JPKM) yang merupakan suatu bentuk asuransi berbasis managed care, diharapkan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat yang pada saat ini baru mencapai 5,7% penduduk Indonesia yang diperkirakan berhubungan dengan kemauan membayar, kemampuan membayar terhadap pelayanan kesehatan dasar dan rujukan yang ditawarkan melalui JPKM tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran tentang karakteristik masyarakat yang berkaitan dengan kemauan membayar dan kemampuan membayar terhadap JPKM di Kabupaten Kendari Propinsi Sulawesi Tenggara. Metode. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah observastional dengan rancangan cross sectional. Teknis analisis data secara deskriptif, uji korelasi person dan uji regresi linier ganda terhadap 200 sampel yang terpilih secara stratified random sampling. Hasil. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa variabel persepsi masyarakat terhadap manfaat JPKM, persepsi risiko sakit dan besar kerugian mempengaruhi kemauan membayar. Variabel pengeluaran, pendapatan mempengaruhi kemampuan membayar, sedangkan variabel jumlah anggota keluarga tidak mempengaruhi kemampuan membayar. Kesimpulan. Ada hubungan yang erat antara variabel bebas dengan variabel terikat. Besarnya kemauan membayar premi JPKM (WTP) adalah Rp8.700,- dan kemampuan membayar (ATP) sebesar Rp118.298 perbulan perkeluarga.

Background. The financing of health in Indonesia is a main problem for the mentioned yield JPKM as a form mobilization of community fund base on the Managed care, expected can reach the all community stratum that currently new achieve of 5,7% of the total of Indonesian community. This research is estimated to correlate for example the willi ngness and ability to pay for the basic health services and reference which offered through the JPKM plan. This purpose the research if for obtain the image of the community characteristics that related to willingness and ability to pay to the JPKM in regency of Kendari, South-East Sulawesi Province. Method. This research use observational method with cross sectional design. Technique of data analysis done with descriptive, correlation Pearson test, and multiple linear regression test to 200 chosen sample with using the random cluster sampling. Result. The result of this research showed that, variable of community perception to benefit, the community perception the probability of sick and the magnitude of loss have influence of ability to pay. Variable of outcome, income have influence of willingness of pay, but the family number not have influence to willingness to pay. Conclusion. That were relationship between independent variable and dependent variable. The magnitude of willingness to pay (WTP) is Rp8.700 and the magnitude of ability to pay (ATP) is Rp118.298/ mount/family.

Kata Kunci : Asuransi Kesehatan,Jaminan Pemeliharaan Kesehatan,Kemampuan Membayar