PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM AKTIVITAS PARIWISATA DI DESA WISATA PANDANREJO

Helena Oktavia, Dr. Wiwik Sushartami, M.A.

2025 | Skripsi | PARIWISATA

Partisipasi perempuan dalam aktivitas pariwisata seringkali masih terbatas dan beriringan dengan adanya peran ganda pada perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui siapa saja dan mengapa perempuan berpartisipasi dalam aktivitas pariwisata serta apa saja jenis partisipasi dan seperti apa partisipasi perempuan dalam aktivitas pariwisata di Desa Wisata Pandanrejo khususnya melalui kelompok kuliner produk olahan susu dan kelompok kesenian Batik Metho Sembagi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara semi terstuktur, dan studi literatur. Penelitian melibatkan delapan narasumber, empat perempuan anggota kelompok kuliner produk olahan susu, tiga perempuan anggota kelompok kesenian batik Metho Sembagi, dan satu laki-laki pengelola Desa Wisata Pandanrejo. Untuk melengkapi data penelitian, peneliti juga membaca dokumen yang dimiliki oleh Desa Wisata Pandanrejo serta literatur yang relevan dengan topik penelitian. Analisis dalam penelitian ini menggunakan Participation's Place in Rural Development Theory (Cohen & Uphoff, 1980) yang berfokus pada dimensi who (siapa) dan what kind (jenis partisipasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam dimensi who terdapat dua perempuan yang memiliki karakteristik pemimpin lokal dan lima perempuan memiliki karakteristik penduduk lokal. Pemimpin lokal atau ketua kelompok memiliki alasan partisipasi untuk pengembangan yang lebih maju dan berorientasi pada perencanaan serta pelaksanaan kegiatan ke depannya. Sedangkan penduduk lokal atau anggota kelompok memiliki alasan yang berorientasi pada manfaat pribadi serta minat individu. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat empat jenis partisipasi perempuan di Desa Wisata Pandanrejo yaitu partisipasi dalam pengambilan keputusan, partisipasi dalam implementasi kegiatan, partisipasi dalam penerimaan manfaat, dan partisipasi dalam evaluasi. Namun, partisipasi perempuan dalam pengambilan keputusan dan evaluasi masih didominasi oleh pemimpin lokal atau ketua kelompok. Oleh karena itu, dimensi who dan dimensi what kind memiliki pola yang berkaitan dalam penelitian ini.

Women's participation in tourism activities is often still limited and goes hand in hand with the dual roles of women. This study aims to find out who and why women participate in tourism activities and what types of participation and what kind of participation women have in tourism activities in Pandanrejo Tourism Village, especially through the dairy product culinary group and the Metho Sembagi Batik arts group. This study uses a descriptive qualitative method, data were collected through participant observation, semi structured interview, and literature studies. The study involved eight informants, four female members of the dairy product culinary group, three female members of the Metho Sembagi batik arts group, and one male manager of Pandanrejo Tourism Village. To complete the research data, the researcher also read documents owned by Pandanrejo Tourism Village and literature relevant to the research topic. The analysis in this study uses Participation's Place in Rural Development Theory (Cohen & Uphoff, 1980) which focuses on the dimensions of who and what kind. The results of the study showed that in the who dimension there were two women who had the characteristics of local leaders and five women had the characteristics of local residents. Local leaders or group leaders have reasons for participation for more advanced development and are oriented towards planning and implementing future activities. While local residents or group members have reasons that are oriented towards personal benefits and individual interests. Based on the results of the study, there are four types of women's participation in Pandanrejo Tourism Village, namely participation in decision making, participation in implementing activities, participation in receiving benefits, and participation in evaluation. However, women's participation in decision making and evaluation is still dominated by local leaders or group leaders. Therefore, the who and what kind dimensions have related patterns in this study.

Kata Kunci : Partisipasi Perempuan, Aktivitas Pariwisata, Desa Wisata Pandanrejo