Aplikasi Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis untuk penentuan lokasi TPA sampah di kota Surabaya

Fajar Setiawan, Prof. Dr. Totok Gunawan, M.S.; Taufik Hery Purwanto, S.Si., M.Si.

2005 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUH

Penelitian ini berjudul Aplikasi Penginderaan Jauh dan SIG untuk Penentuan Lokasi TPA sampah dikota Surabaya. Luas daerah yang tercakup seluas 32.788,05 Ha. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji kemampuan teknik Penginderaan Jauh (Citra Landsat ETM dan Foto Udara) dalam penyadapan data karakteristik lahan untuk penentuan lokasi TPA sampah dengan metode site selection, sedangkan tujuan kedua adalah menentukan lokasi rekomendasi awal untuk TPA sampah menggunakan data penginderaaan jauh diintegrasikan dengan SIG. Penelitian ini menggunakan teknik Penginderan Jauh dengan Pendekatan Multitingkat dan pengolahan data spasial menggunakan SIG. Pada tahap pertama digunakan Citra Landsat untuk menginterpretasi Bentuklahan dan Penutup lahan. Zonasi lahan yang layak untuk dijadikan TPA sampah dihasilkan dari tumpangsusun kedua peta tersebut dengan metode pengharkatan binary. Tahap selanjutnya digunakan Foto Udara Pankromatik Hitam Putih skala 1:10.000 untuk interpretasi bentuklahan, penggunaan lahan, jaringan jalan, kedalaman airtanah dan kerawanan genangan. Tingkat ketelitian diatas 90%, menunjukkan bahwa kombinasi Citra Landsat dan FU 1: 10.000 dapat digunakan untuk menyadap parameter Lahan dalam penentuan lokasi TPA. Pengolahan data spasial dengan SIG dilakukan untuk pemodelan lokasi potensial dilakukan dengan pengharkatan parametrik menggunakan metode berjenjang, sehingga diperoleh tingkatan potensi lahan. Lokasi rekomendasi diperoleh dari hasil penapisan Lokasi Potensial menggunakan Peta Rencana Penggunaan lahan. Penggunaan data Penginderaan Jauh multitingkat sangat membantu dalam efisiensi luas daerah kajian, sedangkan SIG memudahkan dalam pengolahan data spasial yang bervariasi baik dari segi tema dan skala. Zonasi kelayakan lahan menggunakan sumber data Citra Landsat, menghasilkan lahan yang memenuhi kriteria kelayakan seluas 3.382,71 Ha atau 10% dari luas daerah penelitian, sehingga interpretasi parameter lahan lanjutan yang lebih detil menggunakan Foto Udara hanya dilakukan pada lokasi tersebut. Dari hasil penelitian diperoleh luas lahan rekomendasi 1 seluas 77,82 Ha, rekomendasi 2 seluas 500,60 Ha dan rekomendasi 3 seluas 186,85 Ha. Lokasi yang paling direkomendasikan untuk dikembangkan menjadi lokasi TPA yakni lokasi rekomendasi 1, terdapat di Kelurahan Warunggunung, Kecamatan Karangpilang dan di bagian selatan Kecamatan Lakarsantri yakni di Kelurahan Bangkingan.

-

Kata Kunci : Sistem informasi geografis, penginderaan jauh,Tempat pembuangan akhir sampah,Surabaya,Jawa Timur