PERBAIKAN DESAIN PRODUK GERABAH/KERAMIK YANG BERORIENTASI PASAR DENGAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)
Dian Prasetya, Prof. Ir. Alva Edy Tantowi, M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng
2008 | Skripsi | S1 TEKNIK INDUSTRIPerusahaan menghasilkan produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan kepuasan. Oleh karena itu, produk yang dihasilkan seharusnya dapat memuaskan konsumen. Salah satu hal yang dapat memuaskan kebutuhan konsumen, khususnya pada barang – barang yang memiliki nilai seni maupun fungsi seperti gerabah/keramik adalah desain produk yang diingini oleh konsumen. Dengan mengacu pada hal tersebut, maka sudah selayaknya perusahaan yang memproduksi kerajinan gerabah/keramik memfokuskan diri pada pengembangan keunggulan bersaing melalui perbaikan desain produknya dengan berorientasi pada pasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui atribut – atribut yang penting pada kerajinan gerabah/keramik yang nantinya digunakan sebagai acuan dalam perancangan desain pada produk – produk gerabah/keramik tersebut. Metode yang digunakan adalah metode Quality Function Deployment (QFD) yang merupakan suatu metode untuk menerjemahkan kebutuhan dan keinginan konsumen kedalam suatu rancangan produk dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen tersebut. Hasil dari penelitian ini didapatkan 14 atribut yang menjadi prioritas sebagai acuan dalam perancangan desain pada kerajinan gerabah/keramik yang secara berurutan dari yang paling menjadi prioritas ke yang memiliki prioritas terendah yaitu “Bahan produknya (tanah liat) dicampur dengan bahan lain seperti kulit telur, pasir, tangkai pohon, dan sebagainya”, “Desain perpaduan motif antara manusia, tumbuhan, hewan, kaligrafi tulisan Arab, maupun aksara Jawa (huruf Jawa)”, “Desain perpaduan antara tradisional dan modern”, “Desain bermotif aksara Jawa (huruf Jawa)”, “Warna tahan lama”, “Keamanan bahan – bahan yang digunakan hubungannya dengan kesehatan”, “Terdapat glasir (bahan pengkilap)”, “Keunikan bentuk produk (mempunyai ciri khas)”, “Desain bermotif tumbuhan”, “Permukaan dari produk halus”, “Kemasan / pembungkusan (packing) menarik”, “Mudah perawatannya (mudah dibersihkan, dsb)”, “Produk sesuai dengan fungsinya”, dan “Desain bermotif kaligrafi tulisan Arab” dimana secara berurutan memiliki nilai raw weight sebesar 8.09, 7.87, 7.45, 6.43, 6.36, 6.13, 6.06, 5.73, 5.53, 5.23, 5.20, 4.49, 4.01 dan 3.82. Dengan mengacu pada atribut – atribut tersebut, kemudian diberikan contoh desain untuk empat jenis barang kerajinan gerabah/keramik yaitu tempat perhiasan / souvenir pernikahan, tableware, tempat lilin / pembakar dupa / aroma terapi dan vas bunga.
Kata Kunci : QFD, atribut, kepuasan konsumen, perbaikan desain