Laporkan Masalah

Pengaruh penggunaan pollard dan asam aminuo dalam pakan terhadap kadar lemak hati, kolesterol dan trigliserida plasma darah ayam petelur fase grower

Ari Astuti, Ir. Wihandoyo, MS., Ph.D.; Dr. Ir. Ali Wibowo, M. Sc.

2003 | Skripsi | S1 PETERNAKAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan pollard dan penambahan asam amino (metionin, lisin, treonin dan triptofan) terhadap kadar lemak hati dan kolesterol serta trigliserida plasma darah. Penelitian ini menggunakan 216 ekor ayam layer fase grower yang ditempatkan secara acak ke dalam 12 kandang yang dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan, masing-masing kelompok perlakuan terdiri dari 3 ulangan, untuk setiap ulangan menggunakan 18 ekor ayam. Kelompok kontrol R0(tanpa Pollard+tanpa tambahan asam amino), R1(10% Pollard+AA sebanyak AA kontrol), R2(20% Pollard+AA sebanyak AA kontrol), dan R3(30% Pollard+AA sebanyak AA kontrol). Rasio pakan yang digunakan adalah isonitrogen dan isokalori (PK 16% dan ME 2800 kcal/kg). Data hasil penelitian berupa rerata kadar lemak hati (%), kadar kolesterol (mg/dl) dan trigliserida (mg/dl) dalam plasma darah, serta berat lemak abdominal (g). Analisis data mengunakan analisis variansi dari rancangan acak lengkap pola searah(CRD), bila terdapat perbedaan dilanjutkan dengan uji beda mean (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pollard sampai dengan 30% dan penambahan asam amino kritis tidakmenunjukkan perbedaan yang nyata (P>0,05)terhadap rerata berat lemak abdominal, kadar kolesterol dalam plasma darah, tertapi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap persentase lemak hati dan kadar trigliserida. Kata kunci: Ayam layer, pollard, asam amino kritis, lemak hati, kolesterol, trigliserida

This study aims to determine the effect of using pollard and the addition of amino acids (methionine, lysine, threonine and tryptophan) on liver fat levels and cholesterol and blood plasma triglycerides. This study used 216 layer chickens in the grower phase which were randomly placed into 12 cages divided into 4 treatment groups, each treatment group consisting of 3 replications, for each replication using 18 chickens. Control group R0 (without Pollard + without additional amino acids), R1 (10% Pollard + AA as much as AA control), R2 (20% Pollard + AA as much as AA control), and R3 (30% Pollard + AA as much as AA control). The feed ratio used was isonitrogen and isocalorie (PK 16% and ME 2800 kcal / kg). The data from the study were in the form of average liver fat levels (%), cholesterol levels (mg / dl) and triglycerides (mg / dl) in blood plasma, and abdominal fat weight (g). Data analysis using analysis of variance from a completely randomized design (CRD), if there is a difference, it is continued with a mean difference test (DMRT). The results of the study showed that the use of pollard up to 30% and the addition of critical amino acids did not show a significant difference (P>0.05) on the average weight of abdominal fat, cholesterol levels in blood plasma, but had a significant effect (P<0.05) on the percentage of liver fat and triglyceride levels. Keywords: Layer chicken, pollard, critical amino acids, liver fat, cholesterol, triglycerides

Kata Kunci : Ayam layer, pollard, asam amino kritis, lemak hati, kolesterol, trigliserida


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.