Persepsi mahasiswa terhadap simbol lingkaran rona kelabu pada peta jumlah penduduk kotamadya Yogyakarta tahun 1991

Endah Purwaningsih, Drs. Yusron Halim; Drs. Sukwardjono

1991 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUH

Pembaca peta dalam memperkirakan data yang disajikan dengan menggunakan simbol lingkaran pro-porsional hasilnya cenderung lebih keen (underes-timate): Flannery kemudian menentukan suatu kons-tante untuk mengatasi masalah tersebut. Akan teta¬pi penelitian tentang penggunaan simbol lingkaran cara Flannery yang berupa lingkaran hitam, hasil perkiraan pembaca peta tetap cenderung lebih ke¬cil. Penggunaan kekelabuan akan menambah kejelasan dan kemudahan dibaca suatu peta. Oleh karena itu penyusun tertarik untuk meneliti penggunaan simbol lingkaran dengan rona kelabu dalam menyajikan data kuantitatif.Penelitian ini bertujuan untuk meng-ungkapkan persepsi mahasiswa tentang simbol ling-karan rona kelabu yang menyajikan data jumlah pen-duduk, serta mengetahui sejauh mana efektivitas simbol-simbol tersebut dalam menyajikan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : ke-lompok mahasiswa yang telah memperoleh ilmu ten-tang pemetaan cenderung lebih baik dalam membaca peta dan dalam memperkirakan kuantitas simbol yang digunakan. Urutan selanjutnya adalah mahasiswa ke-lompok fakultas ilmu eksakta yang tidak memperoleh ilmu tentang pemetaan, kelompok fakultas ilmu so-sial, dan kelompok fakultas ilmu kebudayaan. Se-dangkan simbol lingkaran yang paling baik dalam menyajikan data jumlah penduduk adalah simbol lingkaran kelabu (50% hitam). Responden dalam mem-perkirakan kuantitas data yang disajikan dengan simbol lingkaran terbuka (putih) cenderung lebih besar (overestimate), dan simbol lingkaran hitam 100% cenderung lebih keen (underestimate). Sebagai kesimpulan penelitian ini adalah bah¬wa penggunaan rona kelabu, dan disiplin ilmu ber-pengaruh pada persepsi pemakai peta dalam membaca simbol lingkaran rona kelabu.

-

Kata Kunci : Proyeksi peta jumlah penduduk,Simbol lingkaran rona kelabu,Persepsi Mahasiswa,Kotamadya Yogyakarta,DIY