Pemetaan potensi penduduk Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 1961, 1971 dan 1980
Endro Subektyo, Drs. Yusron Halim
1983 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUHTujuan penelitian ini , mencoba mengetrapkan konsep gravitasi untuk menghitung potensi penduduk di Daerah Is¬timewa Yogyakarta tahun 1961, 1971, dan 1980, untuk di ujudkan dalam bentuk peta agar dapat dilihat perkembangan potensinya. Poterisi penduduk diukur sebagai banyaknya orang (penduduk) per satuan jarak, sehingga potensi penduduk di¬nyatakan dengan ukuran banyaknya jiwa per satuan jarak. Data yang diperlukan untuk menghitung potensi adalah data jumlah penduduk per Kecamatan hasil senses penduduk tahun 1961, 1971, 1980 dan data jarak antar titik pusat potensi masing-masing Kecamatan. Dalam penentuan lokasi titik pusat dimasing-masing Kecamatan didasarkan atas nilai peuyebaran permukiman ma¬sing-masing Kecamatan. Titik-titik pusat ini seianjutnya disebut sebagai titik kontrol potensi. Pengukuran jarak diukur sepanjang garis lurus dari situ titik kontrol po¬tensi ke titik-titik kontrol yang lain. Basil nilai potensi penduduk diplotkan ke dalam pe¬ta pada masing-masing titik kontrol, kemudian penggambaran peta potensi menggunakan metode Isoline yaltu dengan meng¬interpolasi garis isopotensial secara logika dari harga¬barge potensi. Melihat peta potensi yang dihasilkan menunjukkan bahwa: konsep gravitasi dapat untuk mengukur potensi pen¬duduk. Metode isoline sangat cocok untuk menggambarkan peta potensi yang mensatakan gerakan. Peta potensi dapat untuk menerangkan aliran penduduk dan dapat untuk menan¬dai tempat-tempat yang letaknya strategis dipandang dari jaraknya ke tempat-teinpat lain.
-
Kata Kunci : Pemetaan Potensi penduduk,DIY