Dampak Asimetris dan Simetris Curah Hujan dan Suhu Permukaan Bumi terhadap Inflasi Pangan dan Kelompok Pangan di Indonesia: Analisis Model NARDL dan ARDL
Rizal Pangestu, Sekar Utami Setiastuti, S.E. M.Sc., Ph.D.
2025 | Skripsi | ILMU EKONOMI
Penelitian ini menganalisis dampak simetris atau asimetris curah hujan dan suhu permukaan bumi terhadap inflasi pangan dan harga riil beras, cabai rawit, cabai merah, serta gula pasir dalam jangka panjang dan pendek di Indonesia. Dengan menggunakan data kuartalan 2010Q1?2022Q4 dan metode Autoregressive Distributed Lag-Error Correction Model (ARDL-ECM) atau Nonlinear Autoregressive Distributed Lag-Error Correction Model (NARDL-ECM), hasil menunjukkan bahwa peningkatan curah hujan dapat menurunkan harga riil beras dalam jangka panjang, sedangkan penurunan curah hujan meningkatkan harga riil beras dan inflasi pangan. Pada komoditas cabai rawit dan cabai merah, curah hujan meningkatkan harga riilnya dalam jangka panjang. Peningkatan suhu permukaan bumi meningkatkan inflasi pangan serta harga riil beras, cabai rawit, dan cabai merah, sementara penurunannya menurunkan semua variabel tersebut. Dalam jangka pendek, dampak curah hujan dan suhu permukaan bumi bervariasi dengan beberapa efek yang bertolak belakang dengan dampak jangka panjang.
This study analyzes the symmetric or asymmertic effects of rainfall and surface temperature on food inflation and the real prices of rice, small chili, red chili, and sugar in Indonesia. Using quarterly data from 2010Q1 to 2022 Q4 and the Autoregressive Distributed Lag-Error Correction Model (ARDL-ECM) or Nonlinear Autoregressive Distributed Lag-Error Correction Model (NARDL-ECM), results indicate that the increased rainfall lowers rice real price and in the long run, while decreased rainfall raises real price of rice and food inflation. For small chili and red chili, increased rainfall increase their real prices in the long run, whereas decreased rainfall reduces their real prices. Increasing surface temperature increases food inflation and the real prices of rice, small chili, and red chili, while decreasing temperature lowers all these variables. In the short run, the effects of rainfall and surface temperature vary, sometimes opposing long-run impacts.
Kata Kunci : inflasi pangan, harga pangan, curah hujan, suhu permukaan bumi, NARDL, food inflation, food prices, rainfall, surface temperature, NARDL