Fanatisme Ekstrem Beragama dalam Perspektif Hierarki Nilai Max Scheler

Dina Syakira, Drs. Farid, S.Ag., M.Hum.; Dr. Arqom Kuswanjono, S.S., M.Hum.

2025 | Skripsi | ILMU FILSAFAT

Penelitian ini berjudul Fanatisme Ekstrem Beragama dalam Perspektif Filsafat Nilai Max Scheler. Dilatarbelakangi dari fenomena munculnya sikap dan perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur sebagai pedoman kehidupan sehingga mengancam keharmonisan keberagaman di Indonesia. Tujuan penelitian ini, yakni pertama, mendeskripsikan makna fanatisme ekstrem dalam beragama dengan mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kemunculan dan perkembangan fanatisme. Kedua, menganalisis nilai-nilai yang mendominasi seperti kebencian sehingga menyebabkan perilaku intoleransi dan destruktif khususnya dalam beragama yang menjadi dasar dari fanatisme ekstrem dalam beragama melalui hierarki nilai Max Scheler.

 

Metode penelitian ini adalah penelitian kepustakaan yang melibatkan berbagai sumber pustaka yang relevan dan penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Model penelitian yang sesuai untuk menganalisis fanatisme ekstrem dalam beragama di Indonesia sebagai objek material dan menggunakan sudut pandang Max Scheler dalam hierarki nilai yang ia ciptakan sebagai objek formal dalam penelitian ini. Adapun unsur-unsur metodis meliputi deskriptif, interpretasi, kesinambungan historis, dan analisis.

 

Hasil penelitian ini pertama, fanatisme ekstrem muncul yang berakar pada kesalahpahaman dalam penghayatan ajaran agama, menyebabkan dominasi nilai-nilai rendah seperti kebencian dan mengabaikan nilai-nilai spiritual yang lebih tinggi, seperti cinta dan solidaritas. Kedua, penerapan hierarki nilai dalam pandangan Max Scheler seperti nilai kenikmatan dan vitalitas merupakan utama, menciptakan peran cinta dan solidaritas sebagai nilai-nilai spiritualitas tertinggi untuk mengatasi fanatisme ekstrem dan menjaga keberagaman yang harmonis di masyarakat.

This research is titled Extreme Religious Fanaticism from the Perspective of Max Scheler's Philosophy of Values. It is motivated by the phenomenon of the emergence of attitudes and behaviors that contradict noble values as a guideline for life, which threatens the harmony of diversity in Indonesia. The objectives of this research are: first, to describe the meaning of extreme religious fanaticism by identifying the factors causing the emergence and development of fanaticism. Second, to analyze the dominating values, such as hatred, that lead to intolerance and destructive behavior, particularly in religion, which forms the basis of extreme religious fanaticism through Max Scheler's hierarchy of values.

 

The research method used is library research, involving various relevant literary sources, and this research is qualitative descriptive in nature. The research model used to analyze extreme religious fanaticism in Indonesia as the material object employs Max Scheler's perspective on the hierarchy of values he created as the formal object in this study. The methodological elements include descriptive, interpretative, historical continuity, and analysis.

 

The results of this study are first, extreme fanaticism emerges from misunderstandings in the practice of religious teachings, causing the dominance of lower values such as hatred and neglecting higher spiritual values like love and solidarity. Second, the application of the hierarchy of values in Max Scheler's view, such as the values of pleasure and vitality being primary, creates the role of love and solidarity as the highest spiritual values to overcome extreme fanaticism and maintain harmonious diversity in society.

Kata Kunci : Fanatisme Ekstrem, Max Scheler, Hierarki Nilai, dan Cinta.