Perpindahan massa uap air daun yang terfluidisasi pada suhu rendah
WIDYAHAYATI, Yulia, Prof.Dr.Ir. Budi Rahardjo, MSAE
2004 | Tesis | S2 Teknik PertanianPenanganan produk pertanian tergantung dari karakteristik produk pertanian, maksud dan tujuan dari pengolahannya. Pada proses pelayuan daun teh dan pengeringan bahan obat tradisional memerlukan suhu rendah, laju pelayuan dan pengeringan yang tinggi serta hasil pelayuan dan pengeringan yang seragam. Fluidized bed dryer adalah suatu cara pengeringan dengan laju penurunan kadar air yang lebih tinggi karena adanya peningkatan area yang terkena media pengering dibanding dengan pengeringan secara bed dryer pada suhu pengeringan yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik fluidisasi, diantaranya kecepatan udara minimum fluidisasi serta porositas dari suatu produk pertanian, laju penurunan kadar air dan perpindahan massa uap air. Daun Gardenia jasminoides dibentuk lingkaran dengan diameter 0,005m; 0,0078m; 0,009m dan difluidisasi dengan suhu 28°C dan 33°C serta kecepatan udara sebesar 0,2032m/s; 0,2540 m/s; 0,3048m/s dengan massa bahan sebesar 3g, 5g dan 7g. Pada selang waktu tertentu dilakukan pengukuran kadar air. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa semakin tinggi suhu, kecepatan udara dan ukuran daun maka laju penurunan kadar airnya juga semakin besar. Porositas bed sebelum terjadi fluidisasi adalah sekitar 0,7 dan pada saat terjadi dan setelah terfluidisasi sebesar 0,8. Untuk menentukan perpindahan massa uap air daun dapat digunakan persamaan empiris Sh = 6,75 P0,95 Re-0,66 Scn.
Product agriculture handling depended from agriculture product characteristic, purposes and objectives from its processing. At tea leaf wilting and drying of traditional drug materials need low temperature, high rate drying and wilting and result of uniform drying and wilting. Fluidized bed drying is an way of drying with high rate drying caused by make-up of hit by area dryer compared to with drying by bed dryer at the same drying temperature. This research aim to determine fluidized characteristic, among others minimum velocity for fluidization and porosity of bed for fluidization, drying rate, vapour mass transfer coefficient. Leaf Gardenia jasminoides formed by circle with diameter 0,005m; 0,0078m; 0,009m and fluidized with temperature 28°C and 33°C and air velocity equal to 0,2032 m/s; 0,2540 m/s; 0,3048 m/s with materials mass equal to 3g, 5g and 7g. At certain a time gap, measurement of moisture. From result of research, the higher temperature, air velocity and size leaf will result the higher rate drying. Porosity of bed before happened fluidization around 0,7 and at the time of happened and after fluidization equal to 0,8. To determine mass transfer coefficient can be used by empirical equation of Sh = 6,75 P0,95 Re-0,66 Scn
Kata Kunci : Pengolahan Produk Pertanian,Pengeringan,Fluidisasi,Suhu Rendah, vapour mass transfer, fluidized, low temperature
