Distribusi Mortalitas Pasien Penyakit Jantung Bawaan di Instalasi Kesehatan Anak RSUP Sardjito Yogyakarta Periode Januari - September 2022

TASSHA PUSPITA LAILIYAH, Prof. dr. Indah Kartika Murni, M.Kes., Ph.D.Sp.A(K); dr. Sasmito Nugroho, Sp.A(K); dr. Noormanto, Sp.A(K)

2025 | Skripsi | PENDIDIKAN DOKTER

Latar Belakang: Penyakit jantung bawaan (PJB) merupakan kelainan kongenital yang menjadi salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak-anak. Penyakit jantung bawaan ini mencakup berbagai jenis kelainan struktural pada jantung dan pembuluh darah yang ada sejak lahir, yang dapat berdampak pada fungsi jantung dan kualitas hidup pasien. Pemahaman mengenai distribusi mortalitas pada pasien PJB sangat penting untuk meningkatkan strategi pencegahan dan tata laksana yang lebih efektif. Tujuan: Untuk mengetahui distribusi mortalitas pasien penyakit jantung bawaan di instalasi kesehatan anak RSUP Sardjito periode Januari-September 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cohort retrospective yang dilakukan untuk mengetahui distribusi mortalitas penyakit jantung bawaan di instalasi kesehatan anak RSUP Sardjito Tahun 2022 dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari diperoleh dari rekam medis pasien anak dengan PJB yang meninggal. Hasil: Angka kematian pasien anak dengan PJB pada periode periode januari hingga september 2022 sebesar 11,1%. Jenis PJB asianotik merupakan jenis PJB yang lebih banyak ditemukan dibandingkan jenis PJB sianotik pada kelompok pasien meninggal. Sebanyak 43 dari 67 pasien dalam kelompok pasien meninggal dinyatakan meninggal pada kategori usia 0 - < 1>Kesimpulan: Mortalitas pada pasien PJB di RSUP Dr. Sardjito pada periode penelitian ini mencapai 11,1%. Sebagian besar pasien yang meninggal adalah neonatus dengan jenis PJB asianotik. Penyebab kematian didominasi oleh Kausa kardiak, sementara sepsis menjadi penyebab nonkardiak terbanyak.

Background: Congenital heart disease (CHD) is among the major causes of morbidity and mortality in children. Congenital heart disease encompasses various types of structural abnormalities of the heart and blood vessels present at birth, which can impact on heart function and quality of life. Understanding the distribution of mortality in patients with CHD is essential to improve prevention strategies and more effective management. Purpose: To determine the distribution of mortality of congenital heart disease patients in the pediatric health installation of Sardjito Hospital for the period January-September 2022. Methods: This study used a quantitative descriptive research design with a retrospective cohort approach conducted to determine the distribution of congenital heart disease mortality in the pediatric health installation of Sardjito Hospital in 2022 using secondary data obtained from obtained from the medical records of pediatric patients with CHD who died during the study period. Results: The mortality rate for pediatric patients with LGD during this study period was 11.1%. Asianotic type of CHD was more common than cyanotic type. The majority of deaths occurred at neonatal age with most patients dying in the age category 0 - <1>month, and the median age at death was less than 1 month. A higher proportion of female patients died than males. Cardiac causes were more dominant as causes of death than non-cardiac causes, with sepsis as the most common cause of death. The main risk factors for mortality in this study were age of neonate and cyanotic PJB. Conclusion: Mortality in patients with CHD at Dr. Sardjito Hospital was dominated by neonates with asianotic CHD.

Kata Kunci : Penyakit jantung bawaan, mortalitas, kausa kardiak, sepsis, neonates.