Pengaruh Pemberian Sekretom UC-MSC Terhadap Ekspresi mRNA IL-6 dan TNF-?, serta Indikator Fibrosis pada Organ Hati Hewan Model Atresia Bilier
Dellarious Benefit Yubaidi, dr. Eko Purnomo, Ph.D, Subsp.D.A(K); dr. Junaedy Yunus, M.Sc, Ph.D
2025 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran Dasar dan Biomedis
Latar belakang: Atresia bilier merupakan penyakit kolangiodestruktif yang jika tidak ditangani akan menyebabkan kematian karena fibrosis hati progresif. Sekretom UC-MSC merupakan terapi regeneratif yang berperan dalam regenerasi jaringan dan perbaikan. Terapi ini diketahui berkontribusi dalam memodulasi respons inflamasi serta proses fibrogenesis.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pemberian sekretom UC-MSC terhadap ekspresi mRNA IL-6 hati, TNF-? hati, dan fraksi area fibrosis hati model hewan atresia bilier.
Metode: Tikus Sprague Dawley berusia 3 minggu dilakukan ligasi saluran empedu. Sekretom UC-MSC diberikan pada hari ke 15 dan 16 dengan bebagai tingkatan dosis. Dilakukan terminasi pada hari ke 29 pasca ligasi dan diambil organ hati untuk dilakukan pemeriksaan ekspresi mRNA IL-6 hati, TNF-? dan fraksi area fibrosis dengan pewarnaan Sirius Red.
Hasil: Ekspresi mRNA TNF-? hati dan fraksi area fibrosis pada kelompok ligasi saluran empedu lebih tinggi signifikan dibandingkan kelompok yang tidak diberi. Ekspresi mRNA IL-6 pada kelompok yang diberikan sekretom UC-MSC dosis 200 ?L dan 400 ?L lebih rendah tidak signifikan dibanding yang tidak diberi. Ekspresi mRNA TNF-? pada kelompok yang diberikan sekretom UC-MSC dosis 100 ?L, 200 ?L, dan 400 ?L lebih rendah signifikan dibanding kelompok yang tidak diberi (masing-masing p = 0,0080; 0,0074; 0,0074). Gambaran fraksi area kelompok yang diberikan sekretom UC-MSC dosis 100 ?L, 200 ?L, dan 400 ?L lebih rendah signifikan dibanding kelompok yang tidak diberi (masing-masing p < 0>
Kesimpulan: Ekspresi mRNA TNF-? dan fraksi area fibrosis kelompok hewan model atresia bilier yang diberikan sekretom UC-MSC dosis 100 ?L, 200 ?L, dan 400 ?L lebih rendah signifikan dibanding kelompok yang tidak diberikan sekretom UC-MSC.
Background: Biliary atresia is a cholangiodestructive disease that if left untreated will cause death before the age of 2 years due to cholestasis and progressive liver fibrosis. UC-MSC secretome is a regenerative therapy involved in tissue regeneration and repair. It is known to play a role in modulating inflammatory responses and the fibrogenesis process.
Objective: To determine the effect of UC-MSC secretome administration on liver mRNA expression of IL-6, TNF-?, and the liver fibrosis fraction area in a biliary atresia animal model.
Method: Three-week-old Sprague Dawley rats underwent bile duct ligation. UC-MSC secretome was administered on days 15 and 16 at various dosages. Termination was performed on day 29 post-ligation, and liver organs were collected for mRNA expression analysis of IL-6, TNF-?, and fibrosis fraction area using Sirius Red staining.
Results: The mRNA expression of TNF-? and fibrosis fraction area in the bile duct ligation group was higher than in the control. mRNA expression of IL-6 (p 0,9615), TNF-? (p 0,0074), and fibrosis area fraction (p<0>
Conclusion: Administration of 400?L of UC-MSC secretome resulted in lower mRNA expression of IL-6, TNF-?, and fibrosis fraction area in the biliary atresia animal model.
Kata Kunci : Model Atresia Bilier, Fibrosis hati, Sekretom UC-MSC, TNF-a, Sirius Red