Penggunaan foto udara pankromatik untuk menentukan bentuk dan tingkat erosi di daerah aliran sungai Padas kabupaten Sragen Jawa Tengah
Amin Sunarno, Drs. Dulbahri
1983 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUHProses erosi selalu terjadi di atas permukaan bumi dan sudah berlangsung dalam waktu-waktu yanu telah lam¬pau. Demikian pula halnya di daerah penelitian, baik disadari ataupun tidak erosi masih tetap berlangsung. Adanya proses erosi di daerah penelitian disebabkan se¬bagian besar tanahnya terbuka yang ditandai oleh adanya pemanfaatan daerah berlereng terjal untuk tanaman pa¬ngan (tegalan). Dengan adanya curah hujan yang cukup tinggi disertai vegetasi penutup lahan jarang maka pro¬ses erosi sudah tentu dapat terjadi, apalagi didukung oleh penggunaan lahan yang kurang tepat. Pentingnya di¬adakan penelitian di daerah aliran sungai Padas yaitu dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk peren¬canaan pembangunan daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan tingkat erosi me1a1ui interpretasi foto udara pan¬kromatik hitam putih skala 1:25.000 di daerah aliran sungai Padas. Adapun untuk mencapai tujuan penelitian ini, meto¬de penelitian yang digunakan adalah gabungan antara in-terpretasi foto udara secara langsung, pengujian medan serta observasi dan pengukuran di lapangan. Untuk menguji kenampakan hasil interpretasi foto udara diguna¬kan daerah sampe1 yang representatif dari gambaran se¬luruh daerah penelitian dan juga dilakukan pengukuran di daerah sampe1 yang telah ditentukan tersebat. Data utama yang digunakan untuk analisis tingkat erosi yang dapat diinterpretasi dari foto udara adalah topografi, geologi, geomorfologi, vegetasi, penggunaan lahan dan bentuk-bentuk erosi permukaan, alur serta bentuk erosi parit. Adapun penentuan tingkat erosi yang digunakan berdasarkan penentuan tingkat erosi yang di¬kemukakan oleh Bergsma (1977) yaitu yang didasarkan pa¬da bentuk-bentuk erosi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian menunjukkan bahwa daerah yang mempunyai tingk at erosi normal luas- nva 1842,09 Ha atau 49,84% dari seluruh luas daerah, erosi ringan luasnya 1495,77 Ha atau 40,47 dari se luruh luas daerah, erosi sedang luasnya 273,91 Ha atau 7,41% dari seluruh luas daerah, dan erosi berat luas- nya 84,23 Ha atau 2,28% dari seluruh luas daerah pe- nelitian yang luasnya 3696 Ha. Ketelitian hasil inter- pretasi yang diperoleh sebesar 85,38%. Menurut Avery (19,58) bahwa pengujian medan dari hasil interpretasi foto udara dikatakan baik apabila mempunyai ketelitian hasil interpretasi sebesar lebih 80%.Berdasarkan pernyataan Avery tersebut, maka ketelitian hasil interpretasi yang diperoleh sebesar 85,38% dapat di¬katakan berhasil dengan baik. Peta akhir yang dibuat adalah peta bentuk dan ting- kat erosi DAS Padas skala 1:25.000 dengan hasil bahwa di daerah penelitian ternasuk kelas erosi ringan dengan bentuk erosi parit yang dominan.
-
Kata Kunci : Foto udara pankromatik,erosi,Sragen,Jawa Tengah