Model Unitas Hubungan Diadik Suami-Istri

Alfi Syukrina Hadi, Prof. Dr. Faturochman, M.A.

2025 | Tesis | S2 Psikologi

Pernikahan umumnya didefinisikan sebagai ikatan sah secara hukum dan diakui secara sosial antara laki-laki dan perempuan. Dalam penelitian hubungan pernikahan, karakteristik individu dalam hubungan pernikahan, seperti motif komunal mereka, merupakan salah satu aspek yang paling banyak dipelajari. Namun, studi yang secara eksplisit membahas model penyatuan relasional dalam hubungan pernikahan masih terbatas. Dengan menggunakan konsep kesatuan sebagai sifat hubungan berbagi komunal dari Relational Model Theory (RMT) yang dikembangkan oleh Fiske (1992) sebagai dasar teoritis, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji model penyatuan relasional antara suami dan istri. Model penyatuan relasional didukung jika skor berbagi komunal antara suami dan istri berkorelasi positif dan tanpa perbedaan signifikan antara kedua skor tersebut. Sampel sebanyak 130 pasangan dari Jawa, Indonesia, dikumpulkan. Data yang dikumpulkan mencakup karakteristik demografi responden dan skor orientasi unitas. Hasil menunjukkan adanya korelasi positif yang kuat antara skor orientasi unitas suami dan istri (r=0,772, p<0 lang="IN">F (1,118) = 0.32, p=0.57). Hasil ini menunjukkan bahwa konstruksi relasional pasangan pernikahan bersifat menyatu sebagaimana yang diharapkan. Analisis lebih lanjut menemukan bahwa status pekerjaan istri tidak memengaruhi skor suami dan istri maupun kekuatan penyatuan relasional mereka. Disarankan agar penelitian selanjutnya mengeksplorasi dinamika model relasional pasangan dengan indikator dan variabel lain dalam konteks yang berbeda.

Marriage is commonly defined as a legally and socially acknowledged union between individuals. In marital studies, the dimensions and characteristics of individuals within the marital relationship such as their communal motives are among the most studied aspects. However, studies explicitly discussing the relational unification model of marital relationships are limited. Using unity as the nature of Communal Sharing relation posit from Relational Model Theory (RMT) developed by Fiske (1992), as the theoretical foundation, the current study aims to examine the relational unification model of husbands and wives. Relational unification model is supported if the communal sharing scores of husbands and wives are positively correlated, with no significant difference between the two scores. A sample of 130 couples from Java, Indonesia, was collected. The collected data include demographic characteristic of respondents and their communal sharing scores. Result shows a strong positive correlation between husband-and-wife communal sharing scores (r=0.772, p<0 xss=removed p=0.57).> Further analysis found that there was no effect of wife’s employment status on husband-and-wife scores nor their relational unification strength. It is suggested for future research to explore the dynamic of couple relational model with other indicators and variables in different setting.

Kata Kunci : Unitas, Berbagi Komunal, Relasi, Pernikahan, Diadik