Peran Satuan Komando Kewilayahan Dalam Penanggulangan Bencana Banjir Serta Implikasinya Terhadap Ketahanan Wilayah (Studi Di Wilayah Kodim 0624/Kab. Bandung)
Rujito, Prof. Dr. Djati Mardiatno, S.Si., M.Si.; Dr. Retnadi Heru Jatmiko, M.Sc
2025 | Tesis | S2 Ketahanan Nasional
Banjir sering
terjadi di Kabupaten Bandung yang mengakibatkan berbagai kerugian fisik dan
mengganggu aktivitas kehidupan masyarakat. Terdapat 3 (tiga) kecamatan yang
sering dilanda banjir, yaitu Kecamatan Dayeuhkolot, Kecamatan Baleendah, dan
Kecamatan Bojongsoang, padahal wilayah termasuk berada pada daerah dengan
elevasi tinggi atau dataran tinggi. Dampak merugikan akibat seringnya terjadi
banjir di daerah penelitian ini menjadi latar belakang melakukan penelitian
ini. Penelitian ini bertujuan untuk menilai peran
Kodim 0624/Kab. Bandung dalam penanggulangan bencana banjir, kendala-kendala yang dihadapi dan implikasinya terhadap
ketahanan wilayah di Kabupaten Bandung.
Penelitian yang
dilakukan adalah penelitian kualitatif dengan menekankan pada
pengumpulan data primer melalui wawancara mendalam, observasi, dan kajian
dokumen serta analisis data sekunder dari kepustakaan maupun data yang bersumber dari internet. Wawancara dilakukan dengan informan kunci
yang terdiri dari perwira Kodim 0624/Kab. Bandung, pejabat pemerintah daerah
tingkat kelurahan dan kecamatan, perwakilan organisasi masyarakat dan beberapa
warga masyarakat yang berkaitan dengan penanggulangan
bencana banjir di Kabupaten Bandung.
Hasil
penelitian menunjukkan peran Kodim 0624/Kab. Bandung telah melakukan
kegiatan pada tahap sebelum, saat dan pasca bencana dalam membantu pemerintah
daerah Kabupaten Bandung secara optimal melalui pembinaan teritorial berupa
kegiatan Bakti TNI, Komunikasi Sosial maupun perbantuan penanggulangan banjir
langsung pada saat terjadinya bencana banjir di wilayah Kabupaten Bandung.
Kendala-kendala yang dihadapi antara lain kurang terjalin hubungan kerjasama/networking
dengan sesama level unsur dan dalam memobilisasi sumber daya yang ada,
kurangnya personel Kodim yang mempunyai kualifikasi kebencanaan, minimnya
sarana prasarana serta terbatasnya anggaran untuk kebencanaan.
Implikasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Kodim
0624/Kab. Bandung tersebut berdampak
baik serta positif terhadap segala
aspek kehidupan masyarakat dan aspek ketahanan wilayah. Implikasi peran Kodim
0624/Kab. Bandung berpengaruh positif terhadap komponen asta gatra baik gatra
geografi, gatra demografi, gatra sumber daya alam , gatra ideologi, gatra
politik, gatra ekonomi, gatra sosial budaya maupun gatra pertahanan keamanan.
Flooding
often occurs in the Bandung area which causes various physical losses and
disrupts people's life activities. There are 3 (three) sub-districts that are
often hit by floods, namely Dayeuhkolot Sub-district, Baleendah Sub-district,
and Bojongsoang Sub-district, even though these areas are located in high
elevation area or highlands. The detrimental impact of frequent flooding in the
study area is the background for this research. This research aims to assess
the role of Kodim 0624/Kab. Bandung in flood disaster management, the obstacles
faced and their implications for regional resilience in Bandung Regency.
The
research conducted was a qualitative study with an emphasis on primary data
collection through in-depth interviews, observation, and document review as
well as secondary data analysis from literature and data sourced from the
internet. Interviews were conducted with key informants consisting of officers
of Kodim 0624/Kab. Bandung, local government officials at the village and
sub-district levels, representatives of community organizations and several
community members related to flood disaster management in Bandung Regency.
The
results showed that the role of Kodim 0624 / Bandung Regency has carried out
activities at the pre, during and post-disaster stages in assisting the Bandung
Regency local government optimally through territorial development in the form
of TNI Service activities, Social Communication and direct flood management
assistance at the time of the flood disaster in the Bandung Regency area. The
obstacles faced include the lack of established cooperation/networking
relationships with fellow element levels and in mobilizing existing resources,
the lack of Kodim personnel who have disaster qualifications, the lack of
infrastructure and limited budget for disaster management.
The
implications of the activities carried out by Kodim 0624 / Bandung Regency have
a good and positive impact on all aspects of community life and aspects of
regional resilience. The implication of the role of Kodim 0624/Kab. Bandung has
a positive effect on the asta gatra components of both geography, demography,
natural resources, ideology, politics, economy, socio-culture and defense and
security.
Kata Kunci : Peran Kodim, Penanggulangan Bencana, Ketahanan Wilayah