Laporkan Masalah

Negosiasi Identitas Agama dan Seksual Pria Muslim Gay Indonesia

Syarifah Azzahra Arsyad, Pradytia Putri Pertiwi, S.Psi., Ph.D.

2025 | Skripsi | PSIKOLOGI

Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana pria Muslim gay di Indonesia memaknai dan menegosiasikan identitas agama dan orientasi seksual mereka. Studi ini berfokus pada konflik internal yang muncul akibat pertentangan nilai agama Islam dengan identitas homoseksual. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA), penelitian ini melibatkan empat partisipan dengan rentang usia 22-49 tahun, yang dipilih melalui purposive sampling. Data diperoleh melalui wawancara semi-terstruktur dan dianalisis untuk mengungkap pengalaman subjektif mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan menghadapi dilema moral dan spiritual, tetapi mengembangkan strategi negosiasi identitas, seperti reinterpretasi ajaran agama, penerimaan diri, dan pencarian dukungan sosial. Penelitian ini menegaskan bahwa negosiasi identitas agama dan seksual merupakan proses dinamis yang dipengaruhi oleh konteks budaya heteronormatif dan dominasi nilai agama di Indonesia. Penelitian ini memberikan wawasan tentang kompleksitas identitas interseksional dalam konteks sosio-kultural Indonesia.

This study aims to explore how gay Muslim men in Indonesia perceive and negotiate their religious and sexual identities. The study focuses on the internal conflicts arising from the tension between Islamic religious values and homosexual identity. Using a qualitative research method with the Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) approach, this research involved four participants aged 22-49, selected through purposive sampling. Data were obtained through semi-structured interviews and analyzed to uncover their subjective experiences. The findings show that participants face moral and spiritual dilemmas but develop identity negotiation strategies, such as reinterpretation of religious teachings, self-acceptance, and seeking social support. This study emphasizes that the negotiation of religious and sexual identities is a dynamic process influenced by the heteronormative cultural context and the dominance of religious values in Indonesia. This research provides insights into the complexity of intersectional identities within Indonesia’s socio-cultural context.

Kata Kunci : teori identitas sosial, identitas interseksional, pria Muslim gay, negosiasi identitas

  1. S1-2025-424516-abstract.pdf  
  2. S1-2025-424516-bibliography.pdf  
  3. S1-2025-424516-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2025-424516-title.pdf