UJI PENAMBAHAN INSEKTISIDA DENGAN BAHAN AKTIF BERBEDA PADA METIL EUGENOL TERHADAP DAYA TARIK DAN MORTALITAS LALAT BUAH
ATIK AMANATI SHOLIKHAH, Dr. Suputa, S.P., M.P.
2025 | Skripsi | ILMU HAMA & PENYAKIT TUMBUHAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas kombinasi insektisida dengan metil eugenol terhadap daya tarik dan mortalitas lalat buah pada tanaman cabai rawit. Percobaan dilakukan dengan tiga perlakuan: metil eugenol tanpa insekisida, kombinasi metil eugenol dengan fipronil, dan kombinasi metil eugenol dengan beta- siflutrin. Hasil penelitian menunjukkan bahawa kombinasi metil eugenol dengan fipronil menghasilkan jumlah tangkapan lalat buah teringgi pada kedua varietas cabai (ORI 122 dan Caliber), dengan efektivitas jangka panjang yang lebih baik dibandingkan beta-silflutrin. Kombinasi ini mampu mengurangi intensitas serangan lalat buah serta meminimalkan penggunaan bahan kimia yang berlebihan, mendukung konsep pertanian berkelanjutan. Kesimpulan menunjukkan bahwa fipronil cocok untuk pengendalian jangka panjang, sementara beta-siflutrin lebih sesuai untuk pengendalian cepat.
This study aimed to evaluate the effectiveness of combining insecticides with methyl eugenol on the attractiveness and mortality of fruit flies in chili pepper crops. The experiment involved three treatments: methyl eugenol without insecticides, methyl eugenol combined with fipronil, and methyl eugenol combined with beta-cyflutrin. Results indicated that methyl eugenol combined with fipronil yielded the highest fruit fly captures into both chili pepper varieties (ORI 122 and Caliber), offering better long- term effectiveness compared to beta-cyflutrin. This combination reduced fruit fly infesation intensity and minimized excessive chemical use, aligning with sustainable agriculture principles. The study concluded that fipronil is suitable for long term control, while beta-cyfluthrin is more effective for rapid control.
Kata Kunci : Metil Eugenol, Fipronil, Beta-siflutrin, Lalat buah, Cabai rawit, Pertanian berkelanjutan
