The Rationale of Indonesia's Selective Humanitarian Diplomacies: The Case of Palestine and Rohingya Crisis

ARGY CHRISTO PUTRA BUDIYANTO, Yulida Nuraini Santoso, S.I.P., M.Sc.

2025 | Skripsi | Ilmu Hubungan Internasional

This undergraduate thesis discusses Indonesia's selective humanitarian diplomacy, focusing on the country's responses to the Palestine and Rohingya Crises. Through constructivism and role theory theoretical frameworks, this study underlines a dichotomy in Indonesia's approach; proactive engagement in the Palestinian crisis in contrast with a more reactive stance regarding the Rohingya crisis. Such selective engagements reflect Indoneisa's attempt to navigate the complexities in performing their roles. The research underlines that, while Indonesia is very active in advocating for Palestinian rights at various international forums, in the case of Rohingya, Indonesia's response has been less intensive; focusing on burden-sharing initiatives. By addressing the interaction of identity and norms, with their relation towards Indonesia's role conception, this thesis contributes to further the discourse on humanitarian diplomacy in Southeast Asia, as well as answering the question of why Indonesia has been consistently committed in responding Palestinian crisis.  

Skripsi ini membahas mengenai diplomasi kemanusiaan selektif Indonesia, dengan fokus kepada respons negara terhadap Krisis Palestina dan Rohingya. Melalui kerangka teoretis konstruktivisme dan teori peran, penelitian ini menyoroti perbedaan dalam pendekatan Indonesia, yang memperlihatkan keterlibatan proaktif dalam krisis Palestina, dibandingkan sikap yang lebih reaktif terhadap krisis Rohingya. Keterlibatan ini mencerminkan upaya Indonesia dalam menavigasi kompleksitas pelaksanaan perannya. Penelitian ini menekankan bahwa meskipun Indonesia sangat aktif dalam memperjuangkan hak-hak Palestina di berbagai forum internasional, dalam kasus Rohingya, respons Indonesia cenderung kurang intensif, dengan berfokus pada inisiatif berbagi beban. Dengan membahas interaksi identitas dan norma serta hubungannya dengan konsepsi peran Indonesia, skripsi ini berkontribusi pada wacana diplomasi kemanusiaan di Asia Tenggara, sekaligus menjawab pertanyaan mengapa Indonesia secara konsisten berkomitmen untuk merespons krisis Palestina.

Kata Kunci : Indonesian Humanitarian Diplomacy, Palestine Crisis, Rohingya Crisis, Role Theory, Constructivism