Laporkan Masalah

The Effects of Corticosteroids Treatment on Bone Mineral Composition of Children with Nephrotic Syndrome using Bioimpedance Analysis (BIA) Tools

Sonnia Latifa Amalia, dr. Bambang Ardianto, Ph.D., M.Sc., Sp.A(K); dr. Kristia Hermawan, M.Sc., Sp.A

2025 | Skripsi | PENDIDIKAN DOKTER

Latar Belakang: Sindrom Nefrotik (NS) adalah penyakit ginjal yang umum terjadi pada anak-anak, dengan prevalensi 2–7 per 100.000 per tahun di negara-negara Barat dan 6 per 100.000 pada anak-anak di bawah usia 4 tahun di Indonesia. Ditandai dengan edema, proteinuria, hipoalbuminemia, dan hiperlipidemia, NS dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi, hipovolemia, dan keterlambatan pertumbuhan, terutama pada penggunaan kortikosteroid jangka panjang. Kortikosteroid, sebagai pengobatan lini pertama, memiliki dampak negatif terhadap komposisi mineral tulang (BMC) dengan menghambat pembentukan tulang dan meningkatkan resorpsi. Studi ini bertujuan untuk menyelidiki efek pengobatan kortikosteroid terhadap BMC pada anak-anak dengan NS, yang diukur menggunakan bioimpedance analysis (BIA), guna memberikan wawasan untuk mengoptimalkan perawatan dan mengurangi dampak buruk.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak pengobatan kortikosteroid terhadap komposisi mineral tulang pada anak-anak dengan sindrom nefrotik, yang diukur menggunakan bioimpedance analysis.

Bahan dan Metode: Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional, dengan data diambil dari registri sindrom nefrotik dan catatan medis pasien di Rumah Sakit Umum Dr. Sardjito. Subjek penelitian melibatkan 96 pasien dengan NS yang telah menerima pengobatan kortikosteroid. Hubungan antara durasi pengobatan kortikosteroid dan BMC dianalisis menggunakan uji Pearson.

Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara durasi pengobatan kortikosteroid dan BMC (r = -0,062, p-value = 0,547, CI = -0,259 ? 0,140).

Kesimpulan: Terdapat korelasi negatif yang lemah dan tidak signifikan secara statistik antara durasi pengobatan kortikosteroid dan BMC. Namun, penelitian ini berfungsi sebagai studi awal untuk penelitian lebih lanjut, memberikan dasar untuk mengeksplorasi hubungan ini lebih dalam dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti usia, berat badan, tinggi badan, dan kontributor lain terhadap BMC pada anak-anak dengan sindrom nefrotik.

Background: Nephrotic Syndrome (NS) is a prevalent kidney disease in children, affecting 2–7 per 100,000 annually in Western countries and 6 per 100,000 in Indonesian children under 4 years old. Characterized by edema, proteinuria, hypoalbuminemia, and hyperlipidemia, NS leads to complications such as infections, hypovolemia, and growth delays, particularly with prolonged corticosteroid use. Corticosteroids, the first-line treatment, negatively impact bone mineral composition (BMC) by inhibiting bone formation and promoting resorption. This study investigates the effects of corticosteroid treatment on BMC in children with NS, measured using bioimpedance analysis (BIA), offering insights into optimizing care to mitigate adverse outcomes.

 

Aim: This study aims to explore the impact of corticosteroid treatment on bone mineral composition in children with nephrotic syndrome, measured using bioimpedance analysis.

 

Materials and Methods: The study uses a cross-sectional method, using data taken from the nephrotic syndrome registry and patient medical records at Dr. Sardjito General Hospital. The subject involved 96 patients with NS who had already been treated with corticosteroids. The relationship between corticosteroid treatment duration and BMC was analyzed using the Pearson test.

Result: The study showed that there is no relationship between corticosteroid treatment duration and BMC (r = -0.062, p-value = 0.547, CI = -0.259 ? 0.140).

Conclusion: There is a weak, statistically insignificant negative correlation between corticosteroid treatment duration and BMC. However, this study serves as a preliminary study for future research, providing a foundation to further explore this relationship by considering factors such as age, weight, height, and other contributors to BMC in children with nephrotic syndrome.

 


Kata Kunci : Corticosteroid treatment duration, BMC

  1. S1-2025-475148-abstract.pdf  
  2. S1-2025-475148-bibliography.pdf  
  3. S1-2025-475148-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2025-475148-title.pdf