Laporkan Masalah

Hak Aborsi Aman di Indonesia dalam Dialektika Reproduksi Mary O’Brien

DWI RIZKY ATIQAH NURCAHYA, Dr. Hastanti Widy Nugroho; Rachmad Hidayat, S.Fil., M.A., Ph.D.

2025 | Skripsi | ILMU FILSAFAT

Persoalan reproduksi di Indonesia, khususnya terkait dengan isu aborsi, merupakan isu tabu dan kompleks yang penting untuk ditelaah. Isu aborsi bukan hanya mengenai persoalan moral, namun juga persoalan otonomi tubuh dan subjektivitas perempuan. Penelitian ini memfokuskan pada isu aborsi aman di Indonesia sebagai hak asasi manusia dipandang dalam perspektif perempuan dan menganalisis realitas  isu aborsi aman di Indonesia dalam dialektika reproduksi Mary O’Brien.

Metode  penelitian yang digunakan adalah hermeneutika dengan model deskriptif kualitatif mengenai fenomena faktual. Langkah dalam penelitian ini meliputi inventarisasi dan katergorisasi, analisis sintetis, juga evaluasi kritis. Analisis dilakukan melalui studi kepustakaan mengenai konsep reproduksi, aborsi aman, perspektif perempuan, dan dialektika reproduksi. Unsur-unsur metodis yang digunakan yaitu deskriptif, interpretatif, refleksi kritis, dan hermeunetik.

Hasil dari penelitian ini mencakup dua poin utama. Pertama, peraturan aborsi di Indonesia sangat restriktif sehingga tidak implementatif bagi perempuan karena belum berlandaskan perspektif perempuan. Kontrol patriarki memengaruhi bagaimana hukum pada akhirnya mengalienasi perempuan dari proses reproduktifnya. Kedua, kontrol patriarki yang dilancarkan melalui hukum yang bersifat  restriktif tersebut disebabkan oleh upaya mediasi laki-laki dari proses reproduksinya. Keduanya memiliki keterkaitan dimana kesadaran reproduktif memengaruhi kesadaran gender.

The issue of reproduction in Indonesia, particularly regarding abortion, is a taboo and complex matter that is important to examine. Abortion is not merely a moral issue but also a question of bodily autonomy and women’s subjectivity. This research focuses on the  issue of safe abortion in Indonesia as human right viewed from a women’s perspective and analyzes the reality of safe abortion in Indonesia within Mary O’Brien’s dialectic of reproduction.

The research method used is hermeneutics with a qualitative descriptive model regarding factual phenomena. The steps in this research include inventorying and categorizing, synthetic analysis, and critical evaluation. The analysis is conducted through a literature review of the concepts of reproduction. The methodological elements used include descriptive, interpretative, holistic,  critical reflection, and hermeneutic approaches.

The result of this research comprise two main points. First, abortion regulations in Indonesia are highly restrictive and thus not implementable for women because they are not grounded in a women’s perspective. Patriarchal control influences how laws ultimately alienate women from their reproductive processes. Second, the patriarchal control implemented through restrictive laws stems from men’s mediation of the reproductive process. Both are interconnected, as reproductive consciousness influences gender consciousness.

Kata Kunci : Aborsi Aman, Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi, Perspektif Perempuan, Dialektika Reproduksi, Feminisme, Kesetaraan Gender

  1. S1-2025-461359-abstract.pdf  
  2. S1-2025-461359-bibliography.pdf  
  3. S1-2025-461359-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2025-461359-title.pdf