Pengaruh Referensi dan Ageism terhadap Hasil Penilaian Asesor: Sebuah Studi Eksperimen Faktorial

Mutia Wachyu Novrianti, Dr. Bagus Riyono, M.A., Psikolog

2024 | Tesis | S2 Magister Profesi Psikologi

Proses assessment center di instansi pemerintahan umumnya dimulai dengan asesi melengkapi formulir dan bukti dukung terkait pekerjaan, termasuk resume yang ditinjau oleh asesor sumber daya manusia aparatur. Peninjauan resume, selain memberikan informasi berguna mengenai asesi, juga berpotensi memunculkan bias yang memengaruhi hasil penilaian. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa konten resume, terutama referensi dan pengkategorian usia (ageism), berpengaruh signifikan terhadap hasil seleksi, meskipun keduanya dianalisis terpisah. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh kombinasi referensi dan ageism terhadap hasil penilaian asesor menggunakan desain eksperimen 2 x 2 between-subject faktorial. Sebanyak 43 Pegawai Negeri Sipil dengan jabatan fungsional asesor SDM Aparatur diacak dalam empat kelompok eksperimen dengan perlakuan berbeda. Hasil analisis Two-Way ANOVA tidak menunjukkan pengaruh signifikan, namun ukuran efek (effect size) menunjukkan potensi yang patut diteliti lebih lanjut. Ukuran efek untuk variabel referensi (?p2 = .023) dan ageism (?p2 = .015) masing-masing, sedangkan interaksi keduanya (?p2 = .033) menunjukkan skor lebih tinggi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa referensi berpotensi meningkatkan hasil penilaian untuk asesi yang lebih muda. Faktor-faktor yang memengaruhi hasil penelitian dibahas untuk memberikan wawasan dalam meningkatkan praktik peninjauan resume.

The assessment center process in Indonesian government starts with the assessee submitting various forms and documents, including a resume reviewed by human resources assessors for civil apparatus (SDM Aparatur). While resumes offer valuable insights, they may introduce biases affecting evaluation outcomes. Previous studies have focused on the individual impact of resume content, particularly reference and age categorization (ageism). This study aims to fill the gap by examining the combined effect of reference and ageism on assessor evaluations using a 2 x 2 between-subject factorial experimental design. Forty-three civil servants in human resource assessment positions were randomly assigned to four experimental groups with varying treatment combinations. Despite non-significant findings from the Two-Way ANOVA, effect sizes suggest potential trends for further investigation. The results showed effect sizes for reference (?p2 = .023) and ageism (?p2 = .015), while the interaction between reference and ageism (?p2 = .033) revealed a higher score. The study suggests that references could enhance evaluation outcomes for younger age groups. Potential factors influencing these findings are discussed, providing insights to improve resume review practices in the assessment process.

Kata Kunci : resume review, the reference, ageism