Pemberdayaan Masyarakat Perkotaan Labuan Bajo Melalui Community-Based Waste Management (CBWM) oleh Koperasi Serba Usaha (KSU) Sampah Komodo
STEFANI SEKAR SARINASTITI, Prof. Dr. R. Rijanta, M.Sc.
2024 | Skripsi | PEMBANGUNAN WILAYAH
Perkembangan pariwisata di Labuan Bajo turut menghadirkan tantangan berupa peningkatan produksi sampah melalui aktivitas pariwisata itu sendiri maupun peningkatan penduduk. Pengelolaan sampah berkelanjutan perlu diterapkan dengan partisipasi aktif seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat. Pemberdayaan masyarakat sangat penting agar masyarakat dapat berkontribusi dalam pengelolaan sampah sehingga tidak bergantung pada pemerintah. KSU Sampah Komodo adalah contoh inisiatif masyarakat dalam pengelolaan sampah di Perkotaan Labuan Bajo. Pengelolaan sampah berkelanjutan berperan penting dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, khususnya dalam mencapai tujuan Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, Kota dan Masyarakat yang Berkelanjutan, serta mewujudkan Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung jawab.
Penelitian dilakukan guna mengidentifikasi sistem kerja KSU Sampah Komodo sebagai Community-Based Waste Management (CBWM) di Perkotaan Labuan Bajo, mendeskripsikan peran KSU Sampah Komodo sebagai agen pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah di Perkotaan Labuan Bajo, serta merumuskan strategi optimalisasi oleh KSU Sampah Komodo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis penelitian secara deskriptif kualitatif dengan triangulasi. Pengolahan data dan analisis memanfaatkan teknik coding, flowchart, overlay, dan analisis SWOT dalam penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian mengungkap sistem kerja KSU Sampah Komodo berbasis masyarakat yang dikemas sebagai sistem input-process-output berdasarkan karakteristik CBO dan proses pengelolaan sampah. KSU Sampah Komodo sebagai CBWM menjalankan pengelolaan sampah oleh dan untuk masyarakat dengan menerapkan pembatasan jenis sampah dalam sistem. KSU Sampah Komodo memainkan peran fasilitasi dan edukasi yang kuat dalam pemberdayaan masyarakat pada konteks pengelolaan sampah. KSU Sampah Komodo berperan penting dalam meningkatkan kesadaran dan mengajak masyarakat dalam mengelola sampah sejak dari sumbernya. Analisis SWOT yang dilakukan terhadap lingkungan KSU Sampah Komodo menunjukkan betapa pentingnya kapasitas sumber daya manusia, kolaborasi, serta percepatan informasi dalam mewujudkan peran KSU Sampah Komodo sebagai CBWM secara optimal.
The rapid development of tourism in Labuan Bajo also causes new challenges such as increased waste production form tourism activities and population growth. Sustainable waste management needs to be implemented with stakeholders involvement, including community itself. Community empowerment is crucial to leads contribution of community in waste management. KSU Sampah Komodo is an example of a community initiative in waste management in Labuan Bajo urban city. Sustainable waste management plays an important role in achieving Sustainable Development Goals, particularly in achieving Good Health and Well-being, Sustainable Cities and Communities, and Responsible Consumption and Production,
This research aims to identify the working system of KSU Sampah Komodo as Community-Based Waste Management (CBWM) in Labuan Bajo urban city, describe their role as an agent of community empowerment, and formulate optimization strategies. This research is a qualitative descriptive study with case study approach. Data were obtained through interviews, observations, and documentation studies. The research analysis is descriptive qualitative with triangulation. Data processing and analysis utilize coding techniques, flowcharts, overlays, and SWOT analysis in drawing conclusions.
The research results reveal a Communiy-Based Waste Management system within KSU Sampah Komodo as input-process-output system based their characteristic as CBO and waste management process. KSU Sampah Komodo as CBWM manages waste by the community and for the community by applying restrictions on the types of waste managed within the system. KSU Sampah Komodo plays a strong facilitation and educational role in community empowerment in the context of waste management. KSU Sampah Komodo is crucial in raising awareness and encouraging the community to manage waste form its source. The SWOT analysis conducted on the environment of KSU Sampah Komodo highlights the importance of human resource capacity, collaboration, and information acceleration in actualizing the optimal role of KSU Sampah Komodo as CBWM.
Kata Kunci : Community-Based Waste Management, Pemberdayaan Masyarakat, Pengelolaan Sampah, Labuan Bajo