Mendiagnosis Dynamic Accountability di Lembaga Amil Zakat (LAZ) DIY
Muhammad Nur Syamsu, Dr. Sumiyana, Akt., M.Si.
2024 | Tesis | S2 Ilmu Akuntansi
Tujuan – Tujuan dari penelitian ini adalah mengeksplorasi penerapan dynamic accountability di lembaga amil zakat DIY dan mengidentifikasi bagaimana lembaga amil zakat DIY meningkatkan akuntabilitas dan transparansi mereka untuk memperbaiki kepercayaan publik, serta mengapa konsep dynamic accountability meningkatkan proses pengelolaan dan pendistribusian zakat.
Metodologi – penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan critical realism untuk menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan. Data yang dipakai merupakan data primer yang didapatkan dari hasil wawancara dan observasi. Wawancara dilakukan kepada pengurus internal LAZISMU DIY dan perwakilan dari donatur serta penerima manfaat. Total partisipan dalam penelitian ini sebanyak 9 orang.
Temuan – Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa dynamic accountability belum sepenuhnya tercapai. Terdapat beberapa kendala pada aspek penting, seperti keterbatasan audit internal yang menunjukkan kurangnya evaluasi konsisten yang menyeluruh, kurangnya keterlibatan donatur dan penerima manfaat dalam proses evaluasi, keterbatasan akses informasi, dan penerapan regulasi dan kode etik yang masih terbatas. Dalam meningkatkan akuntabilitas dan kepercayaan publik, LAZISMU DIY telah melakukan beberapa upaya dari mekanisme dynamic accountability yang diadopsi dari Ebrahim (2003). Selain itu, konsep dynamic accountability dikatakan meningkatkan proses pengelolaan dan pendistribusian zakat karena memberikan penekanan pada adaptabilitas , responsivitas, dan transparansi dalam pengelolaan dana zakat.
Orisinalitas – Penelitian ini mengeksplorasi dynamic accountability di salah satu Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang ada di DIY. Penelitian ini diharapkan memberikan tambahan referensi dari masih sedikitnya penelitian terkait dynamic accountability di Lembaga Amil Zakat (LAZ). Selain itu, penelitian ini diharapkan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana Lembaga Amil Zakat (LAZ) memnuhi tanggung jawab mereka dalam hal akuntabilitas.
Objective -The aim of this research is to explore implementation dynamic accountability in DIY zakat amil institutions and identify how DIY zakat amil institutions can increase their accountability and transparency to improve public trust, as well as why the concept dynamic accountability inducing the process of managing and distributing zakat.
Methodology –This research uses a qualitative method approachcritical realism to answer the research questions asked. The data used is primary data obtained from interviews and observations. Interviews were conducted with LAZISMU DIY internal management and representatives of donors and beneficiaries. The total number of participants in this research was 9 people.
Findings –The findings of this study show that dynamic accountability not yet fully achieved. There are several obstacles in important aspects, such as limited internal audits which show a lack of comprehensive consistent evaluation, lack of involvement of donors and beneficiaries in the evaluation process, limited access to information, and limited implementation of regulations and codes of ethics. In increasing accountability and public trust, LAZISMU DIY has made several efforts through mechanisms dynamic accountability which was adopted from Ebrahim (2003). Additionally, concept dynamic accountability it can be said to induce the process of managing and distributing zakat because it places emphasis on adaptability, responsiveness and transparency in the management of zakat funds.
Originality –This research explores dynamic accountability at one of Lembaga Amil Zakat (LAZ) in DIY. It is hoped that this research can provide additional references from the limited number of related studies dynamic accountability at Lembaga Amil Zakat (LAZ). In addition, this research is expected to provide a better understanding of how Lembaga Amil Zakat (LAZ) fulfill their responsibilities in terms of accountability.
Kata Kunci : Akuntabilitas, Konsep Dynamic Accountability, Lembaga Amil Zakat