Analisis deviasi harga lelang properti atas nilai limit dan faktor-faktor yang mempengaruhinya :: Studi kasus lelang real property jaminan utang di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta
SUKADANA, Ekka Sri, Drs. Iswardono SP., MA
2004 | Tesis | Magister Ekonomika PembangunanPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kecenderungan selisih (deviasi) rata-rata yang terjadi antara harga lelang real property dengan nilai limitnya. Hal ini menarik, karena selisih (deviasi) antara harga lelang dengan nilai limit pada setiap objek lelang akan memberikan hasil yang berbeda pada besaran penerimaan negara, seperti Bea Lelang, Uang Miskin, Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) maupun Pajak Penghasilan Pasal 25. Selain itu, juga diteliti mengenai variabel-variabel yang dominan mempengaruhi harga jual lelang real property di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Data yang diteliti berupa risalah lelang real property jaminan utang di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dari bulan Januari 2001 sampai Januari 2004 dengan mengambil sampel sebanyak 50 transaksi lelang secara random. Metode statistik yang digunakan adalah deviasi standar, analisis korelasi dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecenderungan besarnya selisih (deviasi) rata-rata antara harga lelang real property di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 6,23% di atas nilai limitnya, dengan deviasi standar sebesar 8,42%. Adapun hubungan antarvariabel yang diteliti menunjukkan bahwa variabel nilai real property, jumlah peserta lelang dan pengalaman pejabat lelang secara bersama-sama mampu menjelaskan 77,7% variasi yang terjadi pada variabel deviasi antara harga lelang dengan nilai limit real property, namun secara individual hanya variabel jumlah peserta lelang yang signifikan (0,887) mempengaruhi variabel deviasi antara harga lelang dengan nilai limit real property.
This research aims at identify how much deviation between the floor price and the limit value. It’s interested in researched, because that deviation effect to sum of state revenues as auction fee, real estate tax and income tax. The research is included the presentation of several variables that is dominant affected the deviation between the floor price and the limit value of real property in the territory of Daerah Istimewa Yogyakarta province. The research data is the auction act of mortgage real property in the territory of Daerah Istimewa Yogyakarta province, as period January 2001 up to and including January 2004, by sample random of 50 auction transaction. The statistic method used is include standard deviation, correlation analysis, regression analysis. The research was result that in a relative manner the mean deviation between the auction price of real property in Yogyakarta territory is 6.23% over the limit value, with standard deviation is 8.42%. The correlation happened that both variables of the real property value, sum of bidders and the auctioner experience can explain 77.7% the variation of variable of deviation the auction price on the limit value of real property, but in individual scope only variable of sum of bidder has significant (0,887) affecting for variable of deviation the auction price on the limit value of real property.
Kata Kunci : Harga Lelang,Real Properti