Dampak Akses Kredit Rumah Tangga terhadap Pekerja Anak: Studi pada Anak-anak di Indonesia menggunakan Data Susenas 2021
AZIIZAH SYAFIRA ARKANI, Eny Sulistianingrum. S.E., M.A., Ph.D.
2024 | Skripsi | ILMU EKONOMI
Menanggapi permasalahan pekerja anak di Indonesia, penelitian ini berfokus untuk mengevaluasi pengaruh kepemilikan kredit dalam rumah tangga terhadap dua jenis hasil, yaitu probabilitas bekerja dan probabilitas menjadi pekerja anak. Di Indonesia, terdapat konsep yang berbeda mengenai “anak yang bekerja” dan “pekerja anak”. “Anak yang bekerja” sendiri merujuk kepada setiap anak yang bekerja, sedangkan “pekerja anak” merupakan istilah yang terkait dengan status bekerja, usia anak, dan jam kerja yang disuplai. Untuk mengakomodasi endogenitas yang muncul akibat penggunaan kepemilikan kredit sebagai variabel independen, penelitian ini memanfaatkan metode IV Probit. Hasilnya, secara umum ditemukan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan, baik antara kepemilikan kredit rumah tangga dan probabilitas anak bekerja, maupun probabilitas menjadi pekerja anak. Lebih lanjut, hasil yang diamati bervariasi pada sejumlah kelompok usia dan jenis kredit.
This study addresses
the issue of child labor in Indonesia by evaluating the impact of household
credit ownership on two outcomes: the probability of working and the
probability of being classified as child labor. In Indonesia, there is a
distinction between working children and “child labor”. Working children refer
to any child who works, while “child
labor” is a term associated with working
status, child age, and working
hours. To address the
endogeneity arising from the use of access to credit as an independent
variable, this study utilizes the IV Probit method. The results generally show
a significant negative relationship between household credit ownership and both
the probability of a child working and the probability of being a child labor.
Furthermore, the observed results vary across different age groups and credit
types.
Kata Kunci : Pekerja Anak, Anak Bekerja, Akses Kredit, IV Probit, Susenas