STUDI SIMULASI INJEKSI CO2 PADA RESERVOIR SALINE AQUIFER DENGAN MODEL CEKUNGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE PETRASIM

MUHAMMAD NUZUL FURQAN, Dr. Ir. Khasani, S.T., M.Eng, IPM., ASEAN Eng.

2024 | Skripsi | TEKNIK MESIN

Carbon Capture Storage (CCS) merupakan solusi penurunan kadar karbon dioksida di udara dengan cara menangkap CO2 dari udara dan menyuntikkannya ke dalam perut bumi. Reservoir yang dapat dijadikan CCS antara lain adalah ladang minyak tua, bekas penambangan batu bara, dan reservoir akuifer garam. Keberhasilan menyuntikkan CO2 ke dalam bumi memerlukan pengetahuan tentang sifat-sifat formasi geologi bumi dan analisis aliran fluida dalam media berpori. Parameter yang mempengaruhi pola aliran CO2 pada formasi geologi bumi antara lain permeabilitas dan porositas. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari kandungan CO2, porositas, dan permeabilitas pada reservoir terhadap parameter tekanan, suhu, saturasi, dan SMCO2 reservoir.

Simulasi perangkat lunak numerik menggunakan aplikasi PetraSIM dan TOUGHREACT serta Equation of State (EOS) ECO2N. Ini biasanya digunakan untuk cairan yang mengandung air, garam, dan CO2 dan cocok untuk studi penyimpanan CO2 di saline aquifer. Simulasi ini dilakukan dengan memvariasikan kandungan CO2 pada reservoir, porositas pada reservoir, dan permeabilitas pada reservoir.

Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa diantara kandungan CO2, porositas, dan permeabilitas, kandungan CO2 lebih berpengaruh dibandingkan porositas dan permeabilitas. Kandungan CO2 juga lebih stabil dibandingkan porositas dan permeabilitas.

Carbon Capture Storage (CCS) is a solution to reduce carbon dioxide levels in the air by capturing CO2 from the air and injecting it into the bowels of the earth. Reservoirs that can be used as CCS include old oil fields, former coal mines, and salt aquifer reservoirs. Successfully injecting CO2 into the earth requires knowledge of the properties of the earth's geological formations and analysis of fluid flow in porous media. Parameters that affect CO2 flow patterns in geological formations include permeability and porosity. This final project aims to determine the effect of CO2 content, porosity, and permeability in the reservoir to pressure, temperature, saturation, and SMCO2 parameters.

Numerical software simulations using PetraSIM and TOUGHREACT applications and Equation of State (EOS) ECO2N. It is commonly used for fluids containing water, salt, and CO2 and is suitable for the study of CO2 storage in saline aquifers. This simulation is held by variating the CO2 content, porosity, and permeability.

The results of this study found that among CO2 content, porosity, and permeability, CO2 content is more influential than porosity and permeability. CO2 content is also more stable than porosity and permeability.

Kata Kunci : CCS, PetraSIM, Carbon Capture Storage Reservoir, Saline Aquifer