Laporkan Masalah

Elected Member of the Regional Representative Council’s Political Branding Strategy through Social Media Platform: A Study Case the Use of TikTok by R.A. Yashinta Sekarwangi Mega

Patricia Arstuti Pramesti Putri, Nyarwi Ahmad, Ph.D.

2024 | Skripsi | Ilmu Komunikasi

ABSTRAK

Lanskap metode kampanye politik yang berkembang pesat telah mengubah strategi pencitraan politik secara mendasar, khususnya di era digital. R.A. Kampanye Yashinta Sekarwangi Mega untuk Dewan Perwakilan Daerah di Yogyakarta pada bulan Februari 2024 merupakan contoh dari perubahan ini, ketika ia memanfaatkan potensi media elektronik, khususnya TikTok, untuk menciptakan merek politik pribadi yang dinamis. Studi analisis konten kualitatif ini menggali strategi branding politik pribadinya yang inovatif sebagaimana diuraikan oleh Mistikoplou (2008) sambil mengatasi kesenjangan yang diidentifikasi dalam penelitian sebelumnya oleh Moudy dan Winduwati (2023), yang mengabaikan dimensi politik branding TikTok. Melalui akun resmi TikTok @yashinta.istimewa, R.A Yashinta Sekarwangi Mega dengan piawai memadukan elemen visual, trending topik, dan narasi menarik yang disukai calon pemilih pemula. Dengan memanfaatkan audio populer dan skema warna yang menarik, kampanyenya secara efektif memikat dan melibatkan audiens yang lebih muda, menumbuhkan kepercayaan dan citra positif. Penuturan pribadi R.A Yashinta Sekarwangi Mega melalui TikTok menggambarkan potensi platform media sosial tidak hanya sebagai alat komunikasi tetapi juga sebagai komponen penting dalam strategi branding politik modern. Intinya, kampanyenya menunjukkan kekuatan transformatif dari keterlibatan digital dalam membentuk identitas politik, yang pada akhirnya mencerminkan perkembangan hubungan antara politik dan teknologi


Tema utama: Personal Political Brand, Political Branding Strategy, Political Brand Narrative, Political Campaign, TikTok.

ABSTRACT

The rapidly evolving landscape of political campaign methods has fundamentally transformed political branding strategies, particularly in the digital age. R.A. Yashinta Sekarwangi Mega's campaign for the Regional Representative Council in Yogyakarta in February 2024 exemplifies this shift, as she harnesses the potential of electronic media, particularly TikTok, to craft a dynamic personal political brand. This qualitative content analysis study delves into her innovative personal political branding strategies as outlined by Mistikoplou (2008) while addressing gaps identified in prior research by Moudy and Winduwati (2023), which overlooked the political dimensions of TikTok branding. Through the official TikTok account @yashinta.istimewa, R.A Yashinta Sekarwangi Mega skillfully integrates visual elements, trending topics, and compelling narratives that resonate with potential first-time voters. By leveraging popular audio and eye-catching color schemes, her campaign effectively captivates and engages a younger audience, fostering trust and a positive image. R.A Yashinta Sekarwangi Mega’s personal storytelling through TikTok illustrates the potential of social media platforms not only as tools for communication but as vital components of modern political branding strategies. In essence, her campaign exemplifies the transformative power of digital engagement in shaping political identities, ultimately reflecting the evolving relationship between politics and technology.


Key themes: Personal Political Brand, Political Branding Strategy, Political Brand Narrative, Political Campaign, TikTok.

Kata Kunci : Personal Political Brand, Political Branding Strategy, Political Brand Narrative, Political Campaign, TikTok.

  1. S1-2024-454633-abstract.pdf  
  2. S1-2024-454633-bibliography.pdf  
  3. S1-2024-454633-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2024-454633-title.pdf