Kekerasan ISIS terhadap Etnis Yazidi Irak dalam Novel Wasymu aT-Ta`ir Karya Dunya Mikhail: Analisis Sosiologi Sastra

AISYAH DINA MAHARDIKA, Dr. Mahmudah, S.S., M.Hum.

2024 | Skripsi | SASTRA ARAB

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bentuk-bentuk kekerasan ISIS terhadap etnis Yazidi Irak dalam novel Wasymu aT-Ta`ir karya Dunya Mikhail. Penelitian ini memanfaatkan teori sosiologi sastra didukung dengan konsep kekerasan menurut Johan Galtung. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif analitik yakni mendeskripsikan data-data dan menganalisisnya sesuai teori sosiologi sastra. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak catat. Data berdasarkan sumbernya ada dua, primer dan sekunder. Data primer bersumber dari teks novel Wasymu aT-Ta`ir karya Dunya Mikhail dan data sekunder diperoleh dari sumber kepustakaan lainnya. Adapun analisis yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teknik homologi dengan cara mengaitkan data literer dengan fakta sosialnya.

Hasil penelitian ini menunjukkan tujuh bentuk kekerasan ISIS yang terbagi dalam dua kelompok, yaitu fisik dan psikis. Kekerasan fisik terdiri atas perdagangan orang, kekerasan seksual, penyiksaan, dan pembunuhan. Kekerasan psikis terdiri atas: pemaksaan sosial dan agama, ancaman, dan cuci otak. Korban kekerasan ISIS merupakan masyarakat etnis Yazidi dari semua golongan usia dan jenis kelamin. Kekerasan tersebut terjadi di kamp tawanan, gunung Sinjar, kamp pelatihan, dan rumah-rumah warga. Fenomena ini telah menjadi sorotan dunia internasional dengan munculnya berbagai bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Yazidi.

This research aims to discover the forms of ISIS violence against the Yazidi ethnic group in Iraq as depicted in the novel Wasymu aT-Ta`ir by Dunya Mikhail. The research utilizes the sociology of literature theory, supported by Johan Galtung's concept of violence. The analytical method used in this research is a qualitative descriptive analytic method, which describes the data and analyzes it according to the sociology of literature theory. The data collection method used is the observation and note-taking method. There are two types of data based on the sources, the primary and the secondary. The primary data is sourced from the novel Wasymu aT-Ta`ir by Dunya Mikhail, and the secondary data is obtained from other literary sources. The analysis carried out in this research uses a homology technique by linking literary facts with its social facts.

The results of this research show that there are seven forms of ISIS violence divided into two categories: physical and psychological. Physical violence includes human trafficking, sexual violence, torture, and murder. Psychological violence includes social and religious coercion, threats, and brainwashing. The victims of ISIS violence are the Yazidi ethnic community members of all ages and genders. This violences occur in prisoner camps, Mount Sinjar, the training camp, and residential homes. This phenomenon has become an international spotlight with the emergence of various humanitarian aid for the Yazidi community.

Kata Kunci : kekerasan ISIS, etnis, Yazidi, Irak, Wasymu a?-??`ir