IMPLEMENTASI LOCK OUT TAG OUT (LOTO) PADA UNIT ALAT BERAT TERHADAP PROGRAM K3 DI PT PP PRESISI SITE VALE

MUHAMMAD NAUVAL FIRMANSYAH, Galuh Bahari, S.Tr., M.Sc.

2024 | Tugas Akhir | D4 TEKNIK PENGELOLAAN DAN PERAWATAN ALAT BERAT

Perkembangan industri pertambangan yang semakin maju mengakibatkan munculnya masalah baru yang harus diatasi oleh sebuah perusahaan. Masalah yang berkaitan dengan industri salah satunya adalah kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja bisa dikurangi dengan melakukan Procedure Lock dan Tagging serta isolasi atau proteksi sementara terlebih dahulu dengan benar. LOTO merupakan prosedur keselamatan yang penting untuk melindungi pekerja dari cidera ketika bekerja dengan atau didekat sirkuit dan peralatan bertenaga seperti tenaga listrik, hidrolik, mekanik, dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan  untuk mengetahui dan menerapkan prosedur implementasi lockout/tagout (LOTO) pada unit alat berat terhadap Program K3 di PT PP Presisi site Vale. Penelitian ini menggunakan metode deskriptip kuantitatif. Total sampel pada penelitian ini 50 dari total populasi yang berjumlah 79. Hasil penelitian ini menunjukkan prosedur LOTO dibuat secara tertulis dan terkait Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan cukup memuaskan dengan nilai pengetahuan baik (96%), sikap baik (96%) dan Tindakan baik (90%). Saran yang dapat diberikan kepada perusahaan dengan melakukan audit secara berkala kurang dari 12 bulan terhadap proses pengendalian di lingkungan alat berat PT PP Presisi site Vale, setidaknya sekali dalam setahun dan memberikan adanya reward ataupun semacam apresiasi kepada para pekerja yang mempunyai nilai yang bagus.

The advancement of the mining industry has led to new problems that companies must address. One such industry-related issue is workplace accidents. Workplace accidents can be reduced by correctly implementing Lockout and Tagging procedures, as well as temporary isolation or protection. LOTO is a crucial safety procedure designed to protect workers from injury when working with or near energized circuits and equipment such as electrical, hydraulic, mechanical, and others. This study aims to understand and apply the lockout/tagout (LOTO) implementation procedure for heavy equipment units in relation to the occupational health and safety (OHS) program at PT PP Presisi site Vale. This research employs a descriptive quantitative method. The total sample in this study is 50 out of a total population of 79. The results of this study show that the LOTO procedure is documented in writing, and knowledge, attitude, and actions related to it are quite satisfactory, with knowledge scoring 96%, attitude 96%, and actions 90%. It is recommended that the company conduct periodic audits of less than 12 months for the control process in the heavy equipment environment at PT PP Presisi site Vale, at least once a year, and provide rewards or recognition to workers with good performance.

Kata Kunci : Implementasi Lockout Tagout, Alat Berat, K3