Pengaruh Kualitas Audit dan Efektivitas Komite Audit Terhadap Manajemen Laba

Wisnu Wardhana, Zuni Barokah, S.E., M.Comm., Ph.D., CA.

2024 | Tesis | S2 Ilmu Akuntansi/Akuntansi Terapan

Manajemen laba adalah suatu fenomema yang sulit dihindari, tetapi tetap bisa diminimalisasi. Penurunan praktik manajemen laba bisa dilakukan dengan meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance atau GCG). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh biaya audit terhadap manajemen laba, ukuran KAP terhadap manajemen laba, ukuran komite audit terhadap manajemen laba, dan pertemuan komite audit terhadap manajemen laba. Penelitian ini memasukkan pendekatan kuantitatif ke dalam desain penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016 hingga 2020. Sampel dikumpulkan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data diperoleh secara menyeluruh dari laporan tahunan yang mengandung laporan keuangan perusahaan yang dapat digunakan sebagai data sekunder dalam penelitian ini. Data penelitian diolah dengan metode kuantitatif dengan menggunakan IBM SPSS Statistic 25. Analisis data meliputi statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan pengujian hipotesis, yaitu analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh negatif dari variabel independen, yakni biaya audit, terhadap manajemen laba. Untuk ukuran KAP dan ukuran komite audit tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, sedangkan pertemuan komite audit memiliki pengaruh positif terhadap manajemen laba.

Earnings management is a phenomenon that is difficult to avoid but can still be minimized. Reducing earnings management practices can be done by improving good corporate governance (GCG). This study aims to analyze the effects of audit fees on earnings management, KAP size on earnings management, audit committee size on earnings management, and audit committee meetings on earnings management. This research incorporated a quantitative approach into a descriptive research design. The population of this study was manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2016 to 2020. The sample was collected using a purposive sampling technique. Data was obtained thoroughly from annual reports containing company financial reports which could be used as secondary data in this study. The research data was processed with quantitative methods using IBM SPSS Statistic 25. Data analysis included descriptive statistics, classical assumption tests, and hypothesis testing, namely multiple linear regression analysis. The results showed a negative effect of the independent variable, namely audit fees, on earnings management. KAP size and audit committee size had no effects on earnings management while audit committee meetings had a positive effect on earnings management.

Kata Kunci : manajemen laba, biaya audit, ukuran KAP, ukuran komite audit, pertemuan komite audit, earnings management, audit fees, KAP size, audit committee size, audit committee meetings