Pengalaman Hidup Suami Istri yang Berhasil dalam Program Bayi Tabung Terkait Aspek Mental dan Spiritual
Kurnia Sasanti, Sri Warsini, S.Kep., Ns., M.Kes., Ph.D.; Widyawati, S.Kp., M.Kes., Ph.D.
2024 | Tesis | S2 Magister Keperawatan
Latar Belakang: Program bayi tabung (in vitro fertilization/IVF) merupakan salah satu cara mendapatkan keturunan pada kasus infertilitas. Persentase kegagalan program bayi tabung cukup tinggi padahal biaya yang ditanggung juga cukup besar. Pengalaman suami istri yang mengikuti program bayi tabung berkaitan dengan aspek mental dan spiritual.
Tujuan: Mengeksplorasi pengalaman hidup suami istri yang berhasil dalam program bayi tabung terkait aspek mental dan spiritual di Klinik Permata Hati RSUP dr Sardjito Yogyakarta.
Metode: Penelitian kualitatif dengan jenis fenomenologi ini melibatkan 10 partisipan yang terdiri dari 5 suami dan 5 istri yang telah berhasil hamil dalam program bayi tabung yang dipilih secara purposive sampling. Pengambilan data pada Januari-Februari 2024 melalui wawancara mendalam. Analisis data menggunakan metode analisis data yang dikembangkan Moustakas.
Hasil: Hasil analisis menunjukkan ada 4 tema diidentifikasi, yaitu: 1. berbagai pertimbangan yang mengarahkan suami dan istri untuk mengikuti program bayi tabung; 2. berbagai dukungan yang diterima oleh suami dan istri selama menjalani program bayi tabung; 3. berbagai cara yang dilakukan untuk keberhasilan program bayi tabung; dan 4. pengaruh positif yang didapatkan selama menjalani program bayi tabung.
Kesimpulan: Program bayi tabung merupakan perjalanan panjang penuh dinamika. Pada akhirnya, suami istri mendapatkan pengaruh positif dari perjalanan tersebut. Dukungan informasional, emosional, dan sosial spiritual penting untuk suami dan istri.
Background: The in vitro fertilization (IVF) treatment is one of the methods to achieve pregnancy in cases of infertility. The failure rate of IVF programs is relatively high despite the substantial costs involved. The experiences of husbands and wives who participate in IVF programs are related to mental and spiritual aspects.
Objective: To explore the life experiences of married couples who successfully underwent IVF in relation to mental and spiritual aspects at the Permata Hati Clinic, dr. Sardjito Hospital, Yogyakarta.
Method: This qualitative research, employing a phenomenological approach, involved 10 participants consisting of 5 husbands and 5 wives who had successfully through the IVF program selected by purposive sampling. Data collection was conducted in January-February 2024 through in-depth interviews. Data analysis utilized the method developed by Moustakas
Result: The analysis identified four themes: 1. the various considerations that lead husbands and wives to participate in IVF; 2. the various supports received by husbands and wives during IVF; 3. the various methods used for successful IVF; and 4. the positive effects obtained during IVF
Conclusion: IVF is a long journey full of dynamics. In the end, husband and wife will be positively impacted by the journey. Informational, emotional and social-spiritual support is important for both husband and wife.
Kata Kunci : bayi tabung, mental, spiritual, in vitro fertilization