Implikasi Penerapan Sistem e-PHTB Notaris-PPAT Terhadap Upaya Pencegahan Pemalsuan Surat Setoran Pajak Penghasilan atas Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan di Kabupaten Sleman

Bella Nur Agus Sabella, Adrianto Dwi Nugroho, S.H., Adv.LLM., LL.D.

2024 | Tesis | S2 Magister Kenotariatan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis penyebab pemalsuan surat setoran pajak PPh HaTB sebelum berlakunya e-PHTB Notaris PPAT ditinjau dari Economic Theory of Crime dan mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis implikasi penerapan sistem e-PHTB Notaris PPAT dalam mencegah pemalsuan Surat Setoran Pajak Penghasilan atas Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan di Kabupaten Sleman. 

Jenis penelitian adalah penelitian normatif empiris dengan sifat penelitian eksplanatoris. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dengan narasumber dan responden menggunakan kuesioner. Data sekunder diperoleh dari hasil penelitian kepustakaan. Analisis data menggunakan metode pendekatan analisis kuantitatif dan hasil dari analisis dalam penelitian ini akan dijabarkan secara sistematis. 

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penyebab pemalsuan surat setoran pajak PPh HaTB sebelum berlakunya e-PHTB Notaris PPAT ditinjau dari Economic Theory of Crime ialah untuk memenuhi kepentingan pribadi dari segi ekonomi yaitu memanfaatkan hasil penggelapan uang pajak sehingga Notaris/PPAT atau Notaris/PPAT itu sendiri yang melakukan tidak melihat sanksi yang akan didapatkan dikarenakan jumlah uang pajak yang digelapkan sangat besar jika dibandingkan dengan sanksi yang diberikan. Sistem e-PHTB Notaris-PPAT juga telah sesuai dengan parameter 3E yakni environmental (kebutuhan), ethics (penerimaan masyarakat) dan equity (pemerataan).

The aim of this research is to find out, describe and analyze the causes of falsification of PPh HaTB tax deposit letters before the implementation of the PPAT Notary e-PHTB in terms of the Economic Theory of Crime and to know, describe and analyze the implications of implementing the PPAT Notary e-PHTB system in preventing falsification of Letters Income Tax Payments on Transfer of Land and/or Building Rights in Sleman Regency. 

This type of research is empirical normative research with explanatory research characteristics. Primary data was obtained from interviews with sources and respondents using questionnaires. Secondary data was obtained from the results of library research. Data analysis uses a quantitative analysis approach method and the results of the analysis in this research will be described systematically. 

Based on the research results, it can be concluded that the cause of falsification of PPh HaTB tax deposits before the implementation of the PPAT Notary e-PHTB in terms of the Economic Theory of Crime was to fulfill personal interests from an economic perspective, namely utilizing the proceeds of tax money embezzlement so that the Notary/PPAT or Notary/PPAT itself Those who do do not see the sanctions they will receive because the amount of tax money embezzled is very large compared to the sanctions given. The Notary-PPAT e-PHTB system is also in accordance with the 3E parameters, namely environmental (needs), ethics (community acceptance) and equity (equity).

Kata Kunci : e-PHTB Notaris-PPAT, Pengalihan Hak Atas Tanah, Pemalsuan, Surat Setoran Pajak, Kabupaten Sleman