Laporkan Masalah

ANALISIS KONDISI KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH OTONOMI KHUSUS: STUDI KASUS PADA PEMERINTAH PROVINSI PAPUA, PAPUA BARAT, DAN ACEH

Rivaldo P. Taplo, Abdul Halim, Prof., Dr., M.B.A., Ak., CA.

2024 | Tesis | S2 Ilmu Akuntansi/Akuntansi Terapan

Tujuan - Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi keuangan pemerintah daerah provinsi penerima dana otonomi khusus berdasarkan indikator yang terukur secara komprehensif.

Metode Penelitian – Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain deskriptif dan menggunakan data sekunder berupa Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) penerima dana otonomi khusus tahun 20172021.

Temuan – Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan pemerintah daerah provinsi yang menerima dana otonomi khusus memiliki kondisi keuangan dengan kategori “Cukup”. Kondisi ini terlihat pada setiap rasio solvabilitas jangka pendek, solvabilitas jangka panjang, solvabilitas anggaran, kemandirian keuangan, fleksibilitas, keuangan, solvabilitas layanan, dan solvabilitas operasional yang memiliki nilai rata-rata yang sebagian besar pemda berada pada tingkat kondisi keuangan yang “Cukup”. Hasil identifikasi karakteristik kondisi keuangan IKK tertinggi dan terendah menunjukkan bahwa pemda dengan jumlah penduduk yang relatif kecil memiliki kondisi keuangan yang baik. Tingginya tingkat efisiensi keuangan, biaya barang dan jasa, dan tingkat kemakmuran masyarakat secara umum mendorong kondisi keuangan pemerintah menjadi lebih baik. Kepadatan penduduk yang relatif rendah memiliki kondisi keuangan yang baik, sedangkan karakteristik profil umur masyarakat tidak memengaruhi kondisi keuangan pada pemerintah daerah provinsi yang menerima dana otonomi khusus.

Orisinalitas – Penelitian ini memberikan gambaran dan hasil analisis mengenai kondisi keuangan pemerintah daerah provinsi penerima dana otonomi khusus dengan menggunakan model analisis kondisi keuangan yang dikembangan oleh Ritonga (2014).

Objectives - The objective of this study is to analyze the financial condition of provincial governments receiving special autonomy funds based on comprehensively measured indicators.

Research Methods - This research used a qualitative approach with a descriptive design and used secondary data in the form of the Audit Report (LHP) of the Supreme Audit Agency (BPK) on the Regional Government Financial Statements (LKPD) receiving special autonomy funds in 2017-2021.

Findings - The findings of this study indicated that overall the provincial local governments that received special autonomy funds had financial conditions in the "Fair" category. This condition could be seen in each ratio of short-term solvency, long-term solvency, budget solvency, financial independence, flexibility, finance, service solvency, and operational solvency which had an average value that most local governments were at the "Fair" level of financial condition. The results of identifying the characteristics of the highest and lowest KPI financial conditions showed that local governments with relatively small populations had good financial conditions. The high level of financial efficiency, the cost of goods and services, and the general level of community prosperity encouraged the government's financial condition to be better. Relatively low population density had a good financial condition while the characteristics of the age profile of the community did not affect the financial condition of provincial local governments that received special autonomy funds.

Originality - This study provides an overview and results of the analysis of the financial condition of provincial governments receiving special autonomy funds using the financial condition analysis model developed by Ritonga (2014).

Kata Kunci : Local government financial condition, short-term solvency, long-term solvency, budget solvency, financial independence, flexibility, finance, service solvency, and operational solvency.

  1. S2-2024-485222-abstract.pdf  
  2. S2-2024-485222-bibliography.pdf  
  3. S2-2024-485222-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2024-485222-title.pdf