Kajian Makanan Tradisional Sebagai Daya Tarik Wisata Kuliner di Desa Brayut Sleman Yogyakarta
RIVANDY MUHAMMAD, Dr.rer.pol Dyah Widyastuti.,ST.,MCP
2024 | Tesis | S2 Magister Kajian Pariwisata
Penelitian ini bertujuan untuk menilai apa saja makanan tradisional berbahan lokal yang berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai daya tarik wisata kuliner menggunakan teori dan indikator makanan tradisional dari Gardjito (2018) potensi wisata dari Damanik & Weber (2006) serta analisis SOAR dalam merumuskan pengembangan wisata kuliner berbasis makanan lokal. Lokasi penelitian berada di Desa Brayut Sleman Yogyakarta. Waktu penelitian dimulai bulan november 2023 sampai dengan bulan Januari 2024. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, pengumpulan data melalui observasi, studi literatur dan wawancara menggunakan teknik purposive dalam menentukan informan
Hasil penelitian menunjukan dari 33 hidangan yang disajikan,sebanyak 8 hidangan merupakan makanan lokal Brayut, 2 kudapan non lokal Brayut dan 23 makanan khas Jawa dan Yogyakarta. Makanan yang disajikan tim kuliner memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai daya tarik wisata kuliner dengan keterlibatan aktif wisatawan dalam setiap proses pembuatan makanan
This research aims to assess what traditional foods made from local ingredients have the potential to be further developed as culinary tourism attractions using traditional food theories and indicators from Gardjito (2018), tourism potential from Damanik & Weber (2006) and SOAR analysis in formulating culinary tourism development. based on local food. The research location is in Brayut Village, Sleman, Yogyakarta. The research period starts from November 2023 to January 2024. This research uses qualitative research methods, collecting data through observation, literature study and interviews using purposive techniques in determining informants.
The research results showed that of the 33 dishes served, 8 dishes were local Brayut food, 2 non-local Brayut snacks and 23 typical Javanese and Yogyakarta dishes. The food served by the culinary team has the potential to be further developed as a culinary tourism attraction with the active involvement of tourists in every process of food making
Kata Kunci : makanan tradisional,wisata kuliner,daya tarik wisata