DETEKSI KANTUK PENGEMUDI BERDASARKAN FACIAL ACTIONS MENGUAP DAN MENUTUP MATA DENGAN ALGORITMA DEEP LEARNING
Yenny Rahmawati, Prof. Ir. Hanung Adi Nugroho, S.T., M.E., Ph.D., IPM., SMIEEE. ; Dr. Eng. Ir. Igi Ardiyanto, S.T., M.Eng.
2024 | Tesis | S2 Teknik Elektro
Kantuk merupakan masalah umum yang sering dihadapi oleh banyak
pengemudi karena jam kerja yang panjang, kurang tidur, dan kelelahan. Pengemudi
yang lelah berpotensi membahayakan baik untuk dirinya dan sekitar karena kantuk
memiliki waktu reaksi yang lebih lambat dan mengalami penurunan perhatian,
kesadaran, dan kemampuan untuk mengendalikan kendaraan. Mengemudi dalam keadaan
mengantuk menyebabkan banyak kecelakaan lalu lintas, terutama kecelakaan fatal.
Oleh karena itu, cara terbaik untuk mencegah kecelakaan akibat kantuk adalah
dengan memberikan peringatan kepada pengemudi sebelumnya.
Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini bertujuan untuk
mengembangkan sistem deteksi kantuk pengemudi secara real time menggunakan
fitur visual dari kamera dashboard. Metode non-invasif yang diusulkan
memanfaatkan landmark wajah untuk mengekstraksi rasio aspek mulut dan mata,
yang selanjutnya dianalisis dengan menggunakan tiga model deep learning yaitu
1DCNN, LSTM, dan BiLSTM. Pengujian dilakukan terhadap dataset YawDD dan NTHU,
yang meliputi kondisi pencahayaan siang dan malam untuk mengevaluasi kinerja
sistem dalam kondisi lingkungan yang berbeda. Hasil eksperimen menunjukkan
bahwa sistem mencapai tingkat akurasi sebesar 99?lam deteksi kantuk
pengemudi sehingga performa yang dihasilkan menunjukkan kemampuannya untuk
diimplementasikan sebagai sistem peringatan dini guna mengurangi risiko
kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh kantuk pengemudi. Penelitian ini
memberikan kontribusi penting dalam pengembangan teknologi untuk keselamatan
transportasi, dengan mempertimbangkan tantangan dari variasi kondisi lingkungan
yang dapat mempengaruhikeandalan sistem deteksi.
Drowsiness is a common problem faced by many drivers due to long working hours, lack of sleep, and fatigue. Tired drivers are potentially harmful to both themselves and their surroundings because sleepiness has a slower reaction time and causes a decrease in attention, awareness, and ability to control the vehicle. Driving in a sleepy state causes many traffic accidents, especially fatal accidents. Therefore, the best way to prevent accidents due to drowsiness is to warn drivers in advance.
To solve this issue, the study aims to develop a driver’s sleep
detection system real time using the visual features of the camera dashboard.
The proposed non-invasive method uses facial landmarks to extract the ratio of
mouth-to-eye aspects, which was further analyzed using three deep learning
models: 1DCNN, LSTM, and BiLSTM. Tests were carried out on the YawDD and NTHU
datasets, which included day and night lighting conditions, to evaluate system
performance in different environmental conditions. The experimental results
showed that the system achieved 99?curacy in driver sleep detection, so the
resulting performance demonstrated its ability to be implemented as an early
warning system to reduce the risk of traffic accidents caused by driver
drowsiness. The research has made important contributions to the development of
technology for transport safety, considering the challenges of the variation of
environmental conditions that can affect the reliability of detection systems.
Kata Kunci : Deteksi kantuk pengemudi, EAR, MAR, IDCNN, LSTM, Bi-LSTM.