Pengaruh Jumlah Penduduk, Tingkat Pendidikan, dan Pendapatan Perkapita terhadap Tingkat Kemiskinan di Daerah Istimewa Yogyakarta
AZIZAH SETIANINGRUM, Dr. RR. Wiwik Puji Mulyani, S.Si., M.Si.
2024 | Skripsi | GEOGRAFI DAN ILMU LINGKUNGAN
Kemiskinan merupakan permasalahan krusial yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). DIY adalah provinsi dengan tingkat kemiskinan tertinggi di Pulau Jawa. Kemiskinan yang terjadi menunjukkan kesejahteraan penduduk yang belum merata. Kemiskinan ditandai dengan tingginya jumlah penduduk miskin di suatu wilayah. Kemiskinan dapat diatasi dengan mengevaluasi faktor-faktor yang dapat menyebabkan angka kemiskinan yang tinggi. Dengan demikian, dapat dilakukan upaya-upaya untuk menangani kemiskinan sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tingkat pendidikan, pendapatan perkapita, dan jumlah penduduk terhadap tingkat kemiskinan di DIY. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah penduduk, lama sekolah rata-rata, persentase penduduk miskin, dan pendapatan perkapita DIY dari tahun 2012-2021. Data ini diperoleh dari BPS DIY. Penelitian ini menggunakan regresi linear berganda dengan aplikasi IBM SPSS Statistic 25.
Hasil penelitian menunjukkan variabel jumlah penduduk, tingkat pendidikan, dan pendapatan perkapita secara parsial maupun simultan berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di DIY. Ketiga variabel memiliki arah pengaruh negatif terhadap kemiskinan. Dengan demikian, diperoleh kesimpulan bahwa kenaikan kuantitas penduduk, kenaikan tingkat pendidikan, dan kenaikan pendapatan perkapita penduduk mampu menurunkan angka kemiskinan.
Poverty is a crucial problem that occurs in the Special Region of Yogyakarta (DIY). DIY is the province with the highest poverty rate on the island of Java. The poverty that occurs shows the unequal welfare of the population. Poverty is characterized by the high number of poor people in an area. Poverty can be overcome by evaluating the factors that can cause high poverty rates. In this way, efforts can be made to deal with poverty in accordance with existing conditions in the field.
This research aims to determine the influence of population, education level and per capita income on poverty levels in the Special Region of Yogyakarta. The research data used is secondary data including population data, average years of schooling, and per capita income for 2012-202. The DIY Central Statistics Agency provided the data for this analysis, This study imployed multiple linear regression analysis using IBM SPSS Statistics 25 as the analytical tool.
The research results show that the variables of population, education level, and per capita income partially or simultaneously influence the poverty level in DIY. The three variables have a negative influence on poverty. Thus, it can be concluded that an increase in population quantity, an increase in education levels, and an increase in per capita income of the population can reduce poverty rates.
Kata Kunci : Jumlah Penduduk, Kemiskinan, Tingkat Pendidikan, Pendapatan Perkapita.