Mobilitas penduduk di kecamatan Jogonalan kabupaten Klaten

Priyono, Drs. Tukiran

1982 | Skripsi | S1 GEOGRAFI DAN ILMU LINGKUNGAN

Penelitian ini membahas bentuk dan pola mobili¬tas non permanen, karakteristik penduduk yang mela kukan dan tidak melakukan mobilitas. Disamping itu diuraikan faktor-faktor yang mempengaruhi penduduk untuk melakukan mobilitas. Musalah yang terdapat di daerah penelitian ber¬kisar pada terbatasnya kesempatan kerja di luar bidang pertanian, makin menyempitnya kesempatan kerja di bidang pertanian, pendapatan yang rendah, sempitnya luas pemilikan tanah dan terbatasnya fasilitas pendi¬dikan. Metode yang digunakan adalah metode areal sampling. Sehubungan dengan ini Kecamatan Jogonalan di .kelompokkan menjadi tiga kelompok berdasarkan sistim irigasi dan berapa kali panen padi dalam setahun. Masing-masing kelompok dipilih satu kalurahan sampel secara random, kemudian setiap kaluruhan sampel di pilih dua pedukuhan sampel secara purposif, Responden dalam penelitian ini adalah kepala keluarga dan anggota keluarga yang berumur 15-54 tahun, yang ke semuanya ditujukan pada penduduk de jure. Hasil penelitian monunjukkan bahwa dari sebanyak 421 respoden, 69,6% melakukan mobilitas harian, 14,3% melakukan mobilitas sirkulasi dan 16,2 tidak melakukan mobilitas. Dari berbagai alasun be- pergian diperoleh keterangan bahwa alasan berdagang nampaknya merupakan alasan yang paling banyak di - katakan oleh pelaku mobilitas harian maupun sirkulasi. Bagi pelaku mobilitas harian, sebanyak 80% mempunyai daerah tujuan daerah pedesaan sedangkan dua pertiga pelaku mobilitaG slrkulasi mempunyai daerah tujuan daerah perkotaan. Adapun faktor yang mendorong penduduk untuk melakukan mobilitas adalah faktor luas pemilikan - tanah, tersedianya sarana dan prasarana transportasi yang cukup baik, terbatasnya kesempatan kerja, terbatasnya fasilitas pendidikan dan tugas moral untuk mengunjungi keluarga. Sedangkan faktor yang menarik penduduk untuk tidak melakukan mobilitas adalah banyaknya tanggungan anak, tidak adanya informasi, menerima apa adanya, sudah tua, menunggu orang tua dan rendahnya tingkat pendidikan.

-

Kata Kunci : Perpindahan penduduk,Mobilitas Penduduk,Jogonalan,Klaten,Jawa Tengah