Isolasi Flavonoid dari Daun Keji Beling (Hemigrephis colorata Hall. F.) Secara Kromatografi Lapis Tipis

Sarwoko, Dr. Suwijiyo Pramono, Apt; Drs. Didik Gunawan, SU., Apt.

1989 | Skripsi | S1 FARMASI

Telah dilakukan isolasi flavonoid dari daun Keji beling (Hemigraphis colorata Hall F.)dalam rangkaian pencarian zat aktif yang berkasiat menyembuhkan kencing batu dan/atau diuresis. Penelitian dilakukan dengan penyaringan serbuk daun Keji beling secara soksletasi menggunakan metanol. Residu hasil penguapan metanol dilarutkan dalam air panas dan penyarian dengan petroleum eter dalam corong pisah. Fase air dilanjutkan penyariannya dengan eter kemudian denganetil asetat. Fase air sisanya diluapkan dan dilarutkan dalam alkohol. Bagian yang tidak larut ditarik kembali dengan air panas. Semua fraksi yang diperoleh secara kromatografi lapis tipis (KIT). dianalisis Hasil penelitian menunjukkan bahwa flavonoid terbapat pada fraksi etil asetat, yang pada percobaan KIT dengan fase diam selulosa dan fase gerak butanol tersier asam asetat air 3-1-1 mempunyai Rf 0,61. Dan pada fase dihidrolisis dengan asam terurai menjadi aglikon dan gula. Pada kedua fase gerak di atas aglikon tersebut mempunyai Rf 0,90 dan 0,07. Baik glikosida maupun aglikon mempunyai flooresensi ungu padam di bawah UV 366 mm, menjadi berwarna kuning secara visibel dan berwarna coklat di bawah UV 366 nm apabila diuapi amoniak, dengan pereaksi sitroborat berfluresensi kuning kehijauan di bawah UV 366 nm. Hasil fraksi gula tidak menunjukkan keterangan. Jenis gula yang terikat pada molekul aglikon. Pada perbandingan data dengan literatur berdasar kan barga Rf dan fluoresensi menunjukkan bahwa flavonoid yang diisolasi menjurus glikosida golongan flavon,de ngan gugus hidroksi bebas pada kedudukan 5 dan 4' sedangkan gula kemungkinan terikat pada posisi 7.

Kata Kunci : Keji beling, KLT, Flavonoid